UMSurabaya Repository

Angka Kejadian Kehamilan Pada Penderita Infertil Dengan Endometriosis Minimal Ringan Yang Mendapatkan Terapi Medroksi Progesteron Asetat Oral Di RSUD Dr Sutomo Surabaya Indonesia dalam 5 Tahun

Anas, Muhammad and Samsulhadi, Samsulhadi (2002) Angka Kejadian Kehamilan Pada Penderita Infertil Dengan Endometriosis Minimal Ringan Yang Mendapatkan Terapi Medroksi Progesteron Asetat Oral Di RSUD Dr Sutomo Surabaya Indonesia dalam 5 Tahun. Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

[img]
Preview
PDF (Angka Kejadian Kehamilan Pada Penderita Infertil Dengan Endometriosis Minimal Ringan Yang Mendapatkan Terapi Medroksi Progesteron Asetat Oral Di RSUD Dr Sutomo Surabaya) - Published Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (526kB) | Preview

Abstract

Tujuan: Untuk membuktikan bahwa medroxyprogesterone acetate oral (MPA) dapat meningkatkan angka kehamilan pada pasangan infertilitas dengan endometriosis minimal dan ringan Setting: Unit Infertilitas Rawat Jalan di Rumah Sakit Dr Sutomo Surabaya selama 5 tahun Bahan dan Metode: Kohort retrospektif pasangan infertilitas dengan endometriosis minimal dan ringan dipilih oleh kriteria yang memenuhi syarat dibagi menjadi dua kelompok (masing-masing dua puluh tujuh dalam kelompok MPA dan empat puluh dalam kelompok ekspektasi). Kelompok MPA diobati dengan medroxyprogesterone acetate oral 30 - 50 mg antara 3 - 6 bulan dengan memperbaiki faktor infertilitas lainnya, sedangkan pada kelompok ekspektatif dikoreksi faktor infertilitas lainnya tanpa diberikan medroxyprogesterone acetate oral. Kedua kelompok diikuti hingga 31 Desember 2001 untuk melihat tingkat kehamilan dan perbedaan waktu antara terapi terakhir atau waktu diagnosa hingga kehamilan terjadi. Hasil: Angka kehamilan pasien endometriosis minimal dan ringan yang dikelola dengan medroxyprogesterone acetate oral dibanding ekspektatif adalah 37,04% dan 50,0%, tanpa perbedaan yang signifikan antara kelompok. Waktu untuk terjadinya kehamilan dengan terapi inedroxyprogesterone acetate oral setelah 17,3 ± 9,262 bulan dan 14,9 ± 14,524 bulan setelah waktu diagnosis dalam manajemen ekspektatif dengan tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok. Dan dalam model hazard, kurva kehamilan pada kelompok medroxyprogesterone acetate berada di bawah dari manajemen ekspektatif dengan tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok. Kesimpulan: Medroxyprogesterone acetate oral tidak lebih baik dari manajemen ekspektatif dalam mengobati pasien endornetriotis minimal dan ringan terkait infertilitas. Kata kunci: Infertilitas, endometriosis minimal ringan, MPA oral, ekspektasi, kehamilan.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Buku > Fakultas Kedokteran
Depositing User: MUHAMMAD ANAS ANAS
Date Deposited: 18 Dec 2018 04:02
Last Modified: 11 Jan 2024 04:03
URI: http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/2896

Actions (login required)

View Item View Item