UMSurabaya Repository

DINAMIKA KEPATUHAN (OBEDIENCE) TERHADAP NILAI-NILAI RADIKAL PADA MANTAN NARAPIDANA TERORIS

WALUYO, PANUT (2019) DINAMIKA KEPATUHAN (OBEDIENCE) TERHADAP NILAI-NILAI RADIKAL PADA MANTAN NARAPIDANA TERORIS. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

[img]
Preview
PDF (Pendahuluan)
Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
PDF (Bab 1)
Download (185kB) | Preview
[img]
Preview
PDF (Bab 2)
Download (215kB) | Preview
[img]
Preview
PDF (Bab 3)
Download (132kB) | Preview
[img] PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only

Download (394kB)
[img] PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only

Download (120kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuidinamika kepatuhan (obedience) terhadap nilai-nilai radikal pada mantan narapidana teroris. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Pengumpulan data menggunakan wawancara depth interview. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dinamika kepatuhan (obedience) terhadap nilai-nilai radikal pada mantan narapidana teroris, bahwa nilai radikal dibawa oleh figur, otoritas, maupun bahan belajar yang memuat paham nilai dan ajaran. Individu dalam merespon proses belajar bermacam-macam, bagi individu yang memiliki pengalaman masa lalu (past experience) yang kontra akan mengalami disonansi kognitif, sedangkan individu yang memiliki pengalaman masa lalu (past experience) yang pro akan mengalami konsonan kognitif. Hal tersebut juga dipengaruhi oleh motif melaksanakan ajaran, motif tersebut bisa berupa motif ekonomi dan motif pelaksanaan tauhid. Individu yang mengalami disonansi kognitif akan mencari kebijaksanaan (wisdom of purchase) kepada teman sejawat, namun hal tersebut membuat individu melakukan konformitas disebabkan oleh perasaan minoritas dan mengikuti mayoritas karena tidak berdaya. Hal demikian terus terjadi hingga individu tersebut mencapai konsonan kognitif. Individu yang telah mencapai konsonan kognitif akan menerima (accept) dan mempercayai (belief), keduanya akan menyebabkan kepatuhan (obedience) yang diperkuat oleh norma subyektif (subyective norm) dan dukungan sosial hingga individu melakukan (act) perilaku radikal dan memutuskan menjadi teroris. Perilaku radikal dan memutuskan menjadi teroris memiliki alasan bahwa hal tersebut merupakan pelaksanaan tauhid kepada figur utama (Allah), dimana paham tersebut diperoleh melalui proses belajar.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords: dinamika kepatuhan (obedience), disonansi kognitif, mantan rarapidana terorisme, nilai Radikal
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology
Divisions: 07. Fakultas Psikologi > Prodi Psikologi
Depositing User: Users 840 not found.
Date Deposited: 07 Oct 2019 04:10
Last Modified: 07 Oct 2019 04:10
URI: http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/3717

Actions (login required)

View Item View Item