UMSurabaya Repository

HUBUNGAN PENERIMAAN DIRI DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA(Studi komparatif lansia yang tinggal di Panti Werdha dan tinggal bersama keluarga di komunitas)

Rofiatin, Irma and Pipit Festi W, SKM, M.Kes and Dede Nasrullah, S.Kep., Ns.,M.Kep (2016) HUBUNGAN PENERIMAAN DIRI DENGAN TINGKAT DEPRESI PADA LANSIA(Studi komparatif lansia yang tinggal di Panti Werdha dan tinggal bersama keluarga di komunitas). Other thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

[img] PDF (Pendahuluan)
Download (263kB)
[img] PDF (Bab 1)
Download (151kB)
[img] PDF (Bab 2)
Download (239kB)
[img] PDF (Bab 3)
Download (363kB)
[img] PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only

Download (387kB)
[img] PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only

Download (86kB)
[img] PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only

Download (5MB)

Abstract

Latar Belakang: Depresi merupakan masalah kesehatan mental yang paling sering dialami lansia, namun sering kali tidak terdeteksi dan tidak tertangani dengan baik. Prevalensi depresi pada lansia di dunia berkisar 8%-15% dan hasil meta analisis dari laporan negara-negara di dunia mendapatkan prevalensi rata-rata depresi pada lansia adalah 13,5% dengan perbandingan wanita-pria 14,1:8,6. Penerimaan diri merupakan salah satu bentuk terapi untuk penatalaksanaan depresi pada lansia serta lansia dapat merasa hidupnya masih berguna. Metode: Metode penelitian menggunakan studi komparatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian yaitu lansia yang tinggal di UPTD Griya Werdha dan tinggal bersama keluarga di Kelurahan Penjaringan Sari Surabaya. Sampel diambil sebanyak 50 lansia di panti werdha dan 50 lansia di komunitas. Teknik sampling menggunakan Simple random sampling pada lansia di panti werdha dan Cluster sampling pada lansia di komunitas. Kuesioner penelitian menggunakan kuesioner Geriatric Depresion Scale untuk tingkat depresi dan kuesioner penerimaan diri. Data dianalisis menggunakan uji Spearman dan Mann Whitney. Hasil: Berdasarkan hasil uji untuk mengetahui hubungan penerimaan diri dengan tingkat depresi pada lansia menggunakan Spearman didapatkan nilai koefisien korelasi 0,516 (panti werdha) dan 0,765 (komunitas), tingkat signifikan 0,000 (p<0,05). Sedangkan uji komparatif menggunakan Mann Whitney untuk mengetahui perbedaan penerimaan diri dan tingkat depresi pada lansia yang tinggal di panti werdha dan komunitas didapatkan hasil p=0,023 untuk penerimaan diri dan p=0,016 untuk tingkat depresi. Kesimpulan: Ada hubungan yang signifikan antara penerimaan diri dengan tingkat depresi pada lansia di panti werdha dan komunitas. Ada perbedaan penerimaan diri dan tingkat depresi pada lansia yang tinggal di panti werdha dan komunitas. Kata Kunci: Depresi, Komunitas, Lansia, Panti Werdha, Penerimaan diri  

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
R Medicine > RT Nursing
Divisions: 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User: Users 270 not found.
Date Deposited: 09 Nov 2017 04:49
Last Modified: 09 Nov 2017 04:49
URI: http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/414

Actions (login required)

View Item View Item