Rosida, Miftachur (2013) ASUHAN KEPERAWATAN PADA Ny. S. DENGAN DIAGNOSA MEDIS POST OPERASI OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK DI RUANG TERATAI RSUD. Dr. SOETOMO SURABAYA. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
|
PDF (Pendahuluan)
Download (201kB) | Preview |
|
PDF (Bab 1)
Restricted to Repository staff only Download (231kB) |
||
PDF (Bab 2)
Restricted to Repository staff only Download (406kB) |
||
PDF (Bab 3)
Restricted to Repository staff only Download (486kB) |
||
PDF (Bab 4)
Restricted to Repository staff only Download (220kB) |
||
PDF (Bab 5)
Restricted to Repository staff only Download (207kB) |
||
PDF (Lampiran)
Restricted to Repository staff only Download (199kB) |
Abstract
Otitis media supuratif kronik merupakan penyakit yang sering dijumpai di masyarakat yang merupakan penyebab utama ketulian yang bias dicegah, pada Umumnya penderita tidak menyadari bahwa dirinya menderita penyakit otitis media kronik dan penderita baru mengetahui sesudah komplikasi terjadi. Penyakit ini biasanya juga dianggap sebagai penyakit yang remeh oleh masyarakat, kurangnya kesadaran masyarakat akan kesehatan telinga sehingga ketika terjadi infeksi tidak segera pergi kedokter. Akibatnya, penyakit bertambah berat sehingga membutuhkan operasi. Indonesia masuk dalam Negara dengan OMSK prevalensi tinggi.Tujuan studi kasus ini adalah mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien dengan post operasi Otitis Media Supuratif Kronik di ruang teratai RSU Dr. Soetomo Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode penulisan deskriptif dalam bentuk studi kasus asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, rencana keperawatan, pelaksanaan keperawatan, dan evaluasi keperawatan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan interview, observasi, dokumenter, dan kepustakaan. Studi kasus pada Ny. S dengan post operasi otitis media supuratif kronik di ruang teratai RSUD Dr. Soetomo Surabaya pada tanggal 22 sampai 24 Juni 2013. Hasil studi kasus Ny. S dengan post operasi didapatkan 3 diagnosa yaitu gangguan rasa nyaman ( Nyeri ), gangguan komunikasi dan resiko infeksi. Setelah dilakukan tindakan keperawatan klien menunjukkan perubahan kondisi yang lebih baik yaitu klien dapat beradaptasi dengan nyeri pada luka post operasi, tidak terjadi infeksi, dan gangguan komunikasi teratasi sebagian. Kesimpulan dari studi kasus pada Ny. S dengan Otitis Media Supuratif Kronik adalah masalah teratasi sesuai dengan tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan, sedangkan pada post operasi masalah teratasi sebagian karena ketentuan dari pihak RS yang memperbolehkan klien untuk keluar RS sebelum masalah teratasi. Kata Kunci : Asuhan Keperawatan, Otitis Media Supuratif Kronik, Post operasi Mastoidektomi
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan |
Depositing User: | Users 319 not found. |
Date Deposited: | 20 Nov 2017 08:32 |
Last Modified: | 20 Nov 2017 08:32 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/1135 |
Actions (login required)
View Item |