HUBUNGAN ANTARA PERILAKU PEMBUANGAN SAMPAH DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI RW I DAN RW II KELURAHAN KENJERAN KECAMATAN BULAK SURABAYA

Rahma, Vitri Nur and Supatmi, S.Kep., Ns., M.Kes. and Ratna Agustin, S.Kep., Ns., (2011) HUBUNGAN ANTARA PERILAKU PEMBUANGAN SAMPAH DENGAN KEJADIAN DIARE PADA BALITA DI RW I DAN RW II KELURAHAN KENJERAN KECAMATAN BULAK SURABAYA. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Preview	PDF (Pendahuluan) Download (651kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 1) Download (155kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 2) Download (227kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 3) Download (31kB) | Preview
	PDF (Bab 4) Restricted to Registered users only Download (193kB)
	PDF (Bab 5) Restricted to Registered users only Download (266kB)
	PDF (Lampiran) Restricted to Registered users only Download (598kB)

Abstract

Penyakit diare merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia, hal ini dikarenakan masih tingginya angka kejadian diare yang menimbulkan kematian terutama pada balita usia 1-4 tahun. Faktor lingkungan seperti perilaku pembuangan sampah dapat menyebabkan balita terkena diare. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perilaku pembuangan sampah dengan kejadian diare pada balita di RW I dan RW II Kelurahan Kenjeran Kecamatan Bulak Surabaya. Jenis penelitian ini observasional dengan pendekatan case control. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu-ibu yang mempunyai balita usia 1-4 tahun di Kelurahan Kenjeran, sedangkan sampel yang ditentukan dengan teknik accidental sampling untuk kelompok kasus dan teknik simple random sampling untuk kelompok kontrol. Analisis dilakukan dengan menggunakan uji Spearman Rho. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pada kelompok kasus perilaku pembuangan sampah yang cukup dengan kategori diare ringan memperoleh nilai tertinggi sebanyak 11 balita (91,66%). Perilaku pembuangan sampah yang kurang dengan kategori diare sedang sebesar 4 balita (66,66%), perilaku pembuangan sampah yang kurang dengan kategori diare ringan sebesar 2 balita (33,33%), dan paling rendah jumlah masyarakat dengan perilaku pembuangan sampah yang cukup dengan kategori diare sedang sebesar 1 balita (8,33%). Ada hubungan yang signifikan antara perilaku pembuangan sampah dengan kejadian diare pada balita (r= -0,614 dan ρ value= 0,007<α= 0,05). Kelompok kontrol perilaku pembuangan sampah yang kurang dengan kategori tidak diare memperoleh nilai tertinggi sebanyak 13 balita (72,2%). Perilaku pembuangan sampah yang cukup dengan kategori tidak diare sebesar 5 balita (27,8%). Berdasarkan gambaran diatas dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara perilaku pembuangan sampah dengan kejadian diare pada balita dan disarankan pada masyarakat untuk membuang sampah pada tempatnya, membedakan sampah basah dan sampah kering, penyediaan sarana pembuangan sampah, memperbanyak tempat-tempat sampah, mengaktifkan mobil pemungut sampah sebagai upaya pencegahan terjadinya diare pada anak. Kata kunci: Diare, Balita, Perilaku pembuangan sampah

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Divisions:	04. Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan
Depositing User:	Dyah Ayu Sulistyaningtyas
Date Deposited:	27 Dec 2017 07:02
Last Modified:	27 Dec 2017 07:02
URI:	http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/1828

Actions (login required)

View Item