PENERAPAN ASAS PROPORSIONALITAS PADA PERJANJIAN KREDIT YANG MENGANDUNG UNSUR KLAUSULA BAKU

FRESSILLIA , FIFIE (2019) PENERAPAN ASAS PROPORSIONALITAS PADA PERJANJIAN KREDIT YANG MENGANDUNG UNSUR KLAUSULA BAKU. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Preview	PDF (Pendahuluan) Download (786kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 1) Download (195kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 2) Download (441kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 3) Download (407kB) | Preview
	PDF (Bab 4) Restricted to Repository staff only Download (263kB)

Abstract

Salah satu fungsi perbankan adalah untuk menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan menyalurkan kembali kepada masyarakat dalam bentuk kredit untuk meningkatkan taraf hidup rakyat, guna mencapai sasaran pembangunan kesejahteraan. Kredit banyak dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mendapatkan modal, dalam memenuhi kebutuhan hidup maupun kelancarana usaha. Kredit dibuat dalam bentuk perjanjian yang dibuat secara sepihak oleh bank, yang didalamnya terdapat klausula-klausula baku. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan asas proporsionalitas dalam perjanjian kredit yang mengandung klausula baku dan bentuk perlindungan hukum bagi debitur terhadap perjanjian kredit yang perjanjian tersebut merupakan perjanjian baku.yang merugikan debitur.Metode penelitian ini yang digunakan dalam penelitian ini adalah yuridis normatif dengan menggunakan pendekatan statue approach. Perjanjian kredit yang memuat klausula baku, merugikan debitur. Perjanjian kredit tersebut berisikan hak dan kewajiban yang tidak seimbang. Klausula dalam perjanjian kredit tersebut banyak berisi tentang hak – hak bank yang wajib di penuhi oleh nasabah, namun tidak sebaliknya.Perjanjian kredit tersebut memberikan tanggung jawab kepada debitur lebih banyak dibandingkan dengan bank, bahkan tanggung jawab yang seharusnya ada pada bank dialihkan kepada debitur sehingga tidak memenuhi asas proporsionalitas. Mengingat perjanjian kredit bank yang isinya merugikan debitur, maka perlindungan hukum bagi debitursebagai konsumen di perbankan sangat penting dimana posisi antara bank dan debitur dalam perjanjian kredit tidak seimbang. Otoritas Jasa Keuanganyang berfungsi menyelengarakan sistem pengaturan dan pengawasan yang terintegritas terhadap keseluruhan kegiatan di dalam sektor jasa perbankan telah mengeluarkan POJK Nomor 1/POJK.07/2013 tentang perlindungan konsumen bidang jasa keuangan untuk melindungi konsumen sektor jasa keuangan. Apabila dirugikan maka konsumen dapat menyelesaikan sengketa tersebut melalui Lembaga Alternatif Penyelesaian Sengketa Perbankan Indonesia yang dibentuk oleh Otoritas Jasa Keuangan dengan layanan berupa mediasi, adjudikasi, dan arbitrase. Kata Kunci : Klausula Baku, Asas Proporsionalitas, Perlindungan Nasabah

Item Type:	Thesis (Undergraduate)
Uncontrolled Keywords:	Klausula Baku, Asas Proporsionalitas, Perlindungan Nasabah
Subjects:	K Law > K Law (General)
Divisions:	03. Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum
Depositing User:	Users 840 not found.
Date Deposited:	24 Sep 2019 02:53
Last Modified:	24 Sep 2019 02:53
URI:	http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/3685

Actions (login required)

View Item