UMSurabaya Repository

“ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. P DENGAN BENIGNA PROSTAT HIPERPLASIA PRE DAN POST OPERASI DIRUANG BEDAH RSUD. Dr. SOETOMO SURABAYA”

Riadi, Zaiful and Eni Sumarliyah., S Kep.,Ns.,M Kes and Mundakir, S.Kep., Ns., M.Kep (2014) “ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. P DENGAN BENIGNA PROSTAT HIPERPLASIA PRE DAN POST OPERASI DIRUANG BEDAH RSUD. Dr. SOETOMO SURABAYA”. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

[img] PDF (Pendahuluan)
Download (288kB)
[img] PDF (Bab 1)
Restricted to Repository staff only

Download (59kB)
[img] PDF (Bab 2)
Restricted to Repository staff only

Download (273kB)
[img] PDF (Bab 3)
Restricted to Repository staff only

Download (390kB)
[img] PDF (Bab 4)
Restricted to Repository staff only

Download (53kB)
[img] PDF (Bab 5)
Restricted to Repository staff only

Download (86kB)
[img] PDF (Lampiran)
Restricted to Repository staff only

Download (127kB)

Abstract

Pembesaran kelenjar prostat dapat mengakibatkan terganggunya aliran urine sehingga menimbulkan gangguan miksi. Tujuan studi kasus ini adalah mampu melakukan asuhan keperawatan pada klien dengan pre dan post prostatektomi suprapubik di ruang bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Penelitian ini menggunakan metode penulisan studi kasus dalam bentuk asuhan keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, rencana keperawatan, pelaksanaan keperawatan, dan evaluasi keperawatan. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan interview, observasi, dokumenter, dan kepustakaan. Studi kasus pada Tn. P dengan pre dan post prostatektomi suprapubik dilaksanakan selama 3 hari di ruang bedah RSUD Dr. Soetomo Surabaya . Hasil studi kasus Tn. P dengan pre operasi prostatektomi suprapubik didapatkan satu masalah keperawatan yaitu ansietas. Sedangkan pada post operasi didapatkan enammasalah keperawatan yaitu nyeri akut, perubahan eliminasi urine, gangguan mobilitas fisik, resiko infeksi, resiko perdarahan, dan gangguan pola tidur. Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 2 x 24 jam klien menunjukkan perubahan kondisi yang lebih baik yaitu klien dapat beradaptasi dengan nyeri pada luka post operasi, tidak terjadi infeksi, tidak terjadi perdarahan, dan klien dapat tidur sesuai kebutuhan. Kesimpulan dari studi kasus pada Tn. P dengan pre operasi prostatektomi suprapubik adalah masalah teratasi sesuai dengan tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan, sedangkan pada post operasi masalah teratasi sebagian karena ketentuan dari pihak RS yang memperbolehkan klien untuk keluar RS sebelum masalah luka post operasi prostatektomi suprapublik yang belum teratasi Kata Kunci : BPH, Prostatektomi Suprapubik, Asuhan Keperawatan

Item Type: Thesis (Other)
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan
Depositing User: Users 319 not found.
Date Deposited: 09 Nov 2017 10:31
Last Modified: 09 Nov 2017 10:31
URI: http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/478

Actions (login required)

View Item View Item