Nugroho Ari wibowo, S.kep, Ns,M kep and Fatin Lailatul B, S Kep., Ns., M Kep and Siti Aisyah, Kelirey and Rofiqi, Rofiqi
(2019)
Pengaruh Tumbuhan Daun Sirih Terhadap Proses Penyembuhan
Luka Insisi.
Project Report.
umsurabaya.
(Unpublished)
Abstract
Perkembangan pengobatan luka (wound care) berkembang sangat pesat
dalam dunia kesehatan. Metode perawatan luka yang berkembang saat ini adalah
perawatan luka dengan menggunakan prinsip keseimbangan kelembaban. WHO
(Wold Health Organization) 2010 mencanangkan konsep kesehatan kembali ke
alam (lifestyle back to nature), daun sirih dipercaya dapat menyembuhkan luka
pada kulit. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh tumbukan daun
sirih terhadap percepatan proses penyembuhan luka sayatan pada mencit. Desain
penelitian ini menggunakan true eksperimen, post test only group design consecutif
yang dibagi menjadi kelompok perlakuan dengan pemberian tumbukan daun sirih
dan pemberian perlakuan tumbukan daun sirih. kelompok kontrol dengan NaCl
0,9%, pada penelitian dengan kriteria mencit (mus musculus) galur Balb/c berjenis
jantan, umur 2 sampai 2,5 bulan, dan berat badan 250- 350 gram. Dengan
menggunakan Test Repeated ANOVA dan dilanjutkan dengan post hoc pada hari
ke-1 dan ke-3 dengan nilai = 0,000, terdapat perbedaan kategori kemerahan pada
kelompok kontrol dan perlakuan, dan tidak ada perbedaan kategori edema jaringan
pada kelompok kontrol dan kelompok perlakuan. kelompok perlakuan yang
menggunakan uji Chi Square menunjukkan bahwa ada pengaruh tumbukan daun
sirih terhadap mempercepat proses penyembuhan luka pada fase inflamasi dengan
nilai tanda infeksi = 0,001, ada pengaruh tumbukan daun sirih daun untuk
mempercepat proses penyembuhan luka pada fase proliferasi dengan pembentukan
jaringan granular nilai -value = 0,031, tepi luka dengan nilai -value = 0,009 dan
struktur kulit dengan nilai -value = 0,009. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan
bahwa terdapat perbedaan kategori jaringan kemerahan dan edema pada hari ke 3
pada kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dan tidak ada pengaruh tumbukan
daun sirih pada fase inflamasi dengan tanda infeksi, fase proliferasi dengan
pembentukan jaringan granular, tepi luka dan struktur kulit (tidak mengalami
nekrosis dan pembentukan parut).
Kata kunci: sayatan, tumbukan daun sirih, mencit
Actions (login required)
 |
View Item |
![[img]](https://repository.um-surabaya.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png)
