UMSurabaya Repository

Efektivitas Antikonvulsan Dibandingkan Dengan Antidepresan Dalam Menurunkan Nyeri Pada Komplikasi Neuropati Diabetik

Nugroho, Alifia Mazaya Aliya (2023) Efektivitas Antikonvulsan Dibandingkan Dengan Antidepresan Dalam Menurunkan Nyeri Pada Komplikasi Neuropati Diabetik. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

[img] PDF (Pendahuluan)
Download (736kB)
[img] PDF (Bab 1)
Download (154kB)
[img] PDF (Bab 2)
Download (233kB)
[img] PDF (Bab 3)
Download (339kB)
[img] PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only

Download (307kB)
[img] PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only

Download (97kB)
[img] PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only

Download (953kB)

Abstract

Diabetes mellitus merupakan penyakit tidak menular yang merupakan tantangan global. Diabetes yang bersifat kronik dan tidak terkontrol dapat menyebabkan berbagai komplikasi, salah satunya adalah neuropati diabetes. Salah satu komplikasi yang paling sering terjadi adalah nyeri neuropati atau painful diabetic peripheral neuropathy (DPN), setidaknya 25% - 30% penderita diabetes mellitus mengalami nyeri neuropati diabetik. Nyeri neuropati diabetik dapat menganggu pekerjaan atau kegiatan sehari-hari, sehingga perlu untuk diberikan penanganan. Melalui telaah literatur ini akan melakukan pengkajian terhadap terapi farmakologi yang efektif dalam menurunkan atau meredakan nyeri neuropati diabetik. Golongan obat yang ditelaah adalah antikonvulsan (carbamazepine, gabapentin, dan pregabalin) dan antidepresan (amitriptyline dan duloxetine). Jenis literature review ini adalah narrative review, database yang digunakan untuk mencari sumber literatur yaitu, PubMed, PMC, dan Google Scholar menggunakan kata kunci, hasil pencarian tersebut dibatasi untuk artikel yang dipublikasi antara tahun 2012 hingga 2022, free full text menggunakan Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. Berdasarkan telaah literatur, efikasi yang paling baik terdapat pada kelompok pregabalin, dan jumlah evidence based medicine lebih banyak menggunakan pregabalin, kemudian diikuti dengan duloxetine, amitriptyline, dan gabapentin. Efek samping yang paling sering ditemukan pada seluruh jenis obat yang ditelaah adalah pusing, sakit kepala, mual, dan muntah. Namun, perlu dipehatikan bahwa pada beberapa kelompok terjadi penurunan kesadaran atau somnolen, konstipasi, dan anoreksia.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: 05. Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Depositing User: Moch. Adi Candra
Date Deposited: 05 Aug 2024 05:03
Last Modified: 05 Aug 2024 05:03
URI: http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/9475

Actions (login required)

View Item View Item