Alvia, Jamilatul (2023) Tingkat Sensitivitas Dan Spesifisitas Dari Penggunaan PCR Untuk Diagnosis Covid-19. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
PDF (Pendahuluan)
Download (975kB) |
|
PDF (Bab 1)
Download (1MB) |
|
PDF (Bab 2)
Download (1MB) |
|
PDF (Bab 3)
Download (1MB) |
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (985kB) |
Abstract
Latar belakang: Pada tahun 2020 World Health Organization (WHO) menetapkan Coronavirus Diseases 2019 (COVID-19) sebagai pandemi global. COVID-19 merupakan suatu penyakit yang penyebarannya sangat cepat dan disebabkan oleh spesies virus baru yaitu SARS-CoV-2. Dalam mengatasi pandemi dibutuhkan alat diagnostik yang tepat dan akurat, RT-PCR merupakan salah satu alat yang dinilai akurat dalam mendiagnosis COVID-19. Tujuan: Untuk mengetahui tingkat sensitivitas dan spesifisitas RT-PCR dalam diagnosis COVID-19. Metode: Jenis dan rancangan penelitian ini adalah analitik observasional dengan metode literature review. Data penelitian didapat dari jurnal atau artikel ilmiah melalui Google Scholar, PLOS ONE, Elsavier, dan PubMed yang memenuhi kriteria inklusi yaitu penelitian yang dilakukan sejak munculnya COVID-19; memiliki tipe literatur Randomized Control Trials, Cross-sectional Study, Case Control Study, Clinical Trial, dan Analytical Research; berbahasa Indonesia atau Inggris; memiliki populasi dan konteks literatur berupa diagnosis COVID-19 menggunakan RT-PCR, memiliki luaran berupa sensitivitas dan spesifisitas diagnosis COVID-19 menggunakan RT-PCR. Metode pencarian yang digunakan berupa PICO dan seleksi yang digunakan adalah metode PRISMA, analisis data dilakukan secara naratif tanpa menggunakan analisis statistik. Hasil: Dari 130 artikel penelitian yang kami identifikasi, tersisa 11 artikel setelah seleksi yang digunakan dalam penelitian ini. Tingkat sensitivitas dan spesifisitas RT-PCR terendah sebesar 35,39% dan 93,3% sedangkan tertinggi adalah 100% dan 100%. Kesimpulan: RT-PCR masih merupakan gold standard dalam diagnosis COVID�19, namun tetap diperlukan pemeriksaan RT-PCR berseri atau pemeriksaan tambahan berupa CT scan toraks pada pasien RT-PCR negatif yang bergejala
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | Dosen Pembimbing 1: dr. Nabil Salim Ambar, Sp.PK Dosen Pembimbing 2: dr. Detti Nur Irawati., Sp.PD |
Uncontrolled Keywords: | COVID-19, sensitivitas, spesifisitas, RT-PCR |
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) |
Divisions: | 05. Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter |
Depositing User: | Moch. Adi Candra |
Date Deposited: | 27 Aug 2024 03:55 |
Last Modified: | 27 Aug 2024 03:55 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/9529 |
Actions (login required)
View Item |