IZZATII, FADILATUL (2023) GAMBARAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI KOMBINASI EKSTRAK BAWANG PUTIH (Allium sativum L.) DENGAN THIAMPHENICOL TERHADAP PERTUMBUHAN Salmonella thypi. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
![]() |
PDF (Pendahuluan)
Download (749kB) |
![]() |
PDF (Bab 1)
Download (1MB) |
![]() |
PDF (Bab 2)
Download (1MB) |
![]() |
PDF (Bab 3)
Download (1MB) |
![]() |
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
PDF (Bab 6)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Salah satu masalah kesehatan terbesar di Indonesia adalah penyakit infeksi. Demam tifoid merupakan penyakit infeksi bakteri yang disebabkan oleh bakteri Salmonella tyhpi. Antibiotik thiamphenicol digunakan sebagai penunjang terapi demam tifoid. Seiring dengan perkembangan dan penggunaan antibiotik diketahui terdapat masalah baru yaitu resistensi yang muncul akibat penggunaan antibiotik yang tidak terkontrol. Pengobatan demam tifoid tidak hanya pemberian antibiotik ,namun juga dapat berupa terapi bidang alternatif komplementer. Tanaman yang dipercaya bisa digunakan sebagai pengobatan demam tifoid yaitu bawang putih karena bawang putih memilki kandungan senyawa allicin yang diyakini sebagai zat antibakteri dapat menghambat pertumbuhan mikroba. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi gambaran aktivitas ekstrak bawang putih dikombinasi dengan thiamphenicol dalam menghambat bakteri Salmonella thypi melalui uji zona hambat dengan metode difusi agar pada media Mueller Hinton (MH). Jenis penelitian yang dilakukan yaitu deskriptif analitik. Populasi dan sampel penelitian ini adalah biakan murni bakteri Salmonella thypi. Hasil kombinasi thiamphenicol dengan bawang putih menunjukkan bahwa nilai tertinggi didapatkan pada diameter 40-50 mm sebesar 55% dan nilai terendah didapatkan pada diameter 20-30 mm sebesar 5%. Dikategorikan bahwa diameter 40-50mm masuk ke dalam kriteria zona hambat sensitive. Berdasarkan hasil ukuran zona hambat menunjukkan bahwa kombinasi thiamphenicol bawang putih mampu dapat menghambat pertumbuhan kuman Salmonella thyp
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Additional Information: | Pembimbing I :Fitrotin Azizah, S.S.T.,M.Si Pembimbing II :Siti Mardiyah, S.Si., M.Kes |
Uncontrolled Keywords: | Demam Tifoid, Bawang Putih (Allium sativum L.), Thiamphenicol, Salmonella thypi. |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine |
Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Ika Budiyanti |
Date Deposited: | 19 Mar 2025 02:43 |
Last Modified: | 19 Mar 2025 02:43 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/9979 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |