Laila, Nur (2018) Perbedaan Kadar Glukosa Antara Serum Yang Dibekukan dan Tanpa Dibekukan. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
![[img]](https://repository.um-surabaya.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png)
|
PDF (Pendahuluan)
Download (748kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 1)
Download (36kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2)
Download (138kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3)
Download (142kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (42kB) |
|
|
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (31kB) |
|
|
PDF (Bab 6)
Restricted to Registered users only Download (26kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Pemeriksaan glukosa disalah satu laboratorium klinik diperiksa dengan menggunakan sampel serum yang dibekukan dan tanpa dibekukan. Proses pemisahan darah dalam memperoleh serum ada 2 cara yaitu darah dibekukan lalu disentrifuge dan darah langsung disentrifuge. Berdasarkan hasil pengamatan peneliti, sampel darah langsung disentrifuge tanpa dibekukan terlebih dahulu untuk mempersingkat waktu serta menghindari perubahan stabilitas pada sampel seperti yang disebabkan oleh pengaruh suhu, terjadinya penguapan, kontaminasi kuman dan bahan kimia sedangkan sampel darah yang dibekukan bertujuan untuk meningkatkan efisiensi kerja SDM dan alat yang digunakan. Proses pembuatan sampel serum yang benar sesuai Keputusan Menteri Kesehatan RI yaitu darah dibarkan membeku terlebih dahulu pada suhu kamar selama 20-30 menit, kemudian disentrifuge 3000 rpm selama 10-15 menit. Berdasarkan hal tersebut dapat dirumuskan suatu permasalahan yaitu Adakah perbedaan kadar glukosa antara serum yang dibekukan dan tanpa dibekukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan kadar glukosa darah dengan serum darah beku dan langsung disentrifuge. Penelitian ini merupakan jenis penelitian eksperimental. Populasi adalah 16 mahasiswa D3 Analis Kesehatan UMSurabaya. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Patologi Klinik Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya yang dilakukan pada bulan Juli 2018. Data yang diperoleh dianalisa secara statistik dengan menggunakan uji t Berpasangan, data berdistribusi normal dilakukan dengan uji Normalitas. Hasil penelitian diperoleh data statistik kadar glukosa serum darah beku dan serum darah langsung disentrifuge yaitu p = 0,194 (>0,05) maka disimpulkan bahwa tidak terdapat perbedaan hasil yang bermakna pada pemeriksaan kadar glukosa dengan serum darah beku dan langsung disentrifuge.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Kadar glukosa, penggunaan sampel |
| Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
| Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Teknologi Laboratorium Medis |
| Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
| Date Deposited: | 02 May 2019 03:39 |
| Last Modified: | 07 May 2020 04:28 |
| URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/3319 |
Actions (login required)
 |
View Item |
