Dharmawan, Vippy (2011) LEMBAGA PEMASYARAKATAN ANAK DI BLITAR. Masters thesis, Institut Teknologi 10 Noember Surabaya.
|
PDF
- Cover Image
Download (58kB) | Preview |
|
|
PDF (Abstrak - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (58kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2 - Kajian Pustaka)
- Published Version
Download (544kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 1 Pendahuluan - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
- Published Version
Download (58kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3 Kajian Preseden Bag.1 - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (578kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3 Kajian Preseden Bag.2 - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (1MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 4 Metode Perancangan- Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (526kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 5 Hasil Rancangan Bag.1 - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (1MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 5 Hasil Rancangan Bag.2 - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (2MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 5 Hasil Rancangan Bag.3 - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (1MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 5 Hasil Rancangan Bag.4 - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (2MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 6 Kesimpulan - Rancangan Lembaga Pemasyarakatan Anak di Blitar)
Download (31kB) | Preview |
Abstract
Tesis desain ini dilatarbelakangi oleh keberadaan Lembaga Pemasyarakatan (LP) Anak di Indonesia yang masih banyak diantaranya belum dapat memperlakukan anak didik pemasyarakatan secara manusiawi. Desain dan fasilitas yang ada belum memadai untuk membina anak didik pemasyarakatan sesuai dengan tujuan keberadaannya. Selain itu hingga kini belum ada Lembaga Pemasyarakatan Anak yang dirancang khusus untuk anak, sehingga banyak dijumpai anak didik pema- syarakatan berada dalam kondisi yang kurang manusiawi. Desain Lembaga Pemasyarakatan Anak sudah seharusnya dapat menghadir- kan kondisi-kondisi yang manusiawi atau memperhatikan aspek ragawi dan batiniah anak sesuai dengan kodrat dan fitrahnya, serta banyak memberikan dorongan bagi anak untuk belajar, tumbuh, dan berkembang. Untuk itu desain LP Anak ini dibuat dengan pendekatan perancangan yang menekankan aspek perilaku (behavior). Metode yang digunakan dalam merancang adalah metode behavior design process yang menekankan pada pengkajian isu-isu perilaku dalam proses perancangan. Hasil akhir dari tesis desain ini adalah sebuah desain LP Anak yang manusiawi. Konsepnya adalah memadukan elemen-elemen arsitektur yang memberi- kan kondisi keterhukuman dan kemanusiawian bagi narapidana. Pada olahan bentuk dan tampilan bangunan, aspek hukuman ditampilkan oleh dinding serta kolom tinggi besar dan masif yang berkesan dominan serta membatasi kebebasan, dipadukan dengan langgam arsitektur tropis yang banyak menonjolkan pembayangan dan material alami. Perpaduan ini menimbulkan kesan teduh, mengayomi, seperti rumah tinggal. Pada olahan ruang, aspek manusiawi terlihat dari penataan ruang yang mendorong terjadinya proses belajar dengan cara punishment and reward pada anak didik. Penataan tersebut dilakukan dengan membuat ruang-ruang yang secara fisik membatasi, namun secara visual menerus (continuous) dan dapat diatur kembang- susut secara dinamis. Kata kunci : LP Anak, pendekatan perilaku, perancangan arsitektur This design thesis is based on the condition of Juvenile Correctional Facilities in Indonesia, which most of them has not been able to treat the juvenile kids humanly. The existing design and facilities has not been adequate to educate the juvenile kids to fit its correctional purpose. Besides, until now, there is no correctional facilities which was specially designed for kids. Many juvenile kids can be found in unhumanly condition. The design of Juvenile Correctional Facilities should be able to create humanly condition and to concern the physical and psychological aspect of the children to accomodate their nature and character. It also should be able to encourage the children to learn, grow and develop. Because of that, the design of this Juvenile Correctional Facilities was created based on design approach which gives emphasize on the behavioral aspect. Method used in the creation is behavior design process method which gives emphasize on the study of behavioral issues in the design process. The final outcome of this design thesis is a design of Humanly Juvenile Correctional Facilities. This design combines architectural elements that could bring punishment and humanly condition at the same time. On the building form and appearance, the punishment concept can be seen from the big, high and massive colums, which appears to dominate and limit freedom. Simultanously, this punishment appearance is combined with the use of tropical style which push forward the shading and the use of natural material bringing the calm, homy and nurturing impression. Meanwahile, the room appearance that gives the humanly punishment impression can be seen from the organizing of the room that motivate the learning process with punishment and reward for the juvenile kids. That was done by the making of rooms that physically making boundary but visually continuous and can be arranged the wide and the narrow dynamically. Keywords: Juvenile correctional facilities, behavioral approach, architectural design
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | N Fine Arts > NA Architecture T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
Divisions: | 08. Fakultas Teknik > Teknik Arsitektur 08. Fakultas Teknik > Teknik Arsitektur |
Depositing User: | VIPPY DHARMAWAN DHARMAWAN |
Date Deposited: | 22 Jul 2019 08:49 |
Last Modified: | 22 Jul 2019 08:49 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/3459 |
Actions (login required)
View Item |