Hasanah, Hopsatun (2017) Pengaruh Konsentrasi Perasan Daun Kedondong (Spondias dulcis) Terhadap Kematian Larva Aedes aegypti. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
PDF (Pendahuluan)
Download (498kB) |
|
PDF (Bab 1)
Restricted to Registered users only Download (349kB) |
|
PDF (Bab 2)
Restricted to Registered users only Download (466kB) |
|
PDF (Bab 3)
Restricted to Registered users only Download (324kB) |
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (339kB) |
|
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (151kB) |
|
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Penyakit DBD dapat dicegah dengan cara memutus siklus hidup nyamuk dengan membunuh jentik-jentiknya. Dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) masyarakat dapat melakukan cara seperti menutup, menguras, dan mengubur yang disebut dengan 3M. Daun kedondong (Spondias dulcis) merupakan salah satu tanaman yang dapat dijadikan sebagai larvasida nabati karena memiliki kandungan flavonoid, saponin, alkaloid, dan tanin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh konsentrasi perasan daun kedondong (Spondias dulcis) terhadap kematian larva Aedes aegypti. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Populasi dalam penelitian ini yaitu larva nyamuk Aedes aegypti instar III yang dikembangbiakkan di Laboratorium Entomologi Dinas Kesehatan Surabaya. Metode Pengumpulan Data kematian larva Aedes aegypti dikumpulkan dengan cara observasi, yaitu dengan mengamati ada atau tidaknya kematian larva Aedes aegypti selama 24 jam, setelah pemberian perasan daun kedondong (Spondias dulcis) dengan konsentrasi yang berbeda pada media air. Data hasil pemeriksaan dianalisa menggunakan uji statistik ANOVA dengan taraf signifikan 0,05. Yang menyatakan bahwa ada pengaruh konsentrasi perasan daun kedondong (Spondias dulcis) terhadap kematian larva Aedes aegypti. Dengan nilai signifikasi (p) = 0,000 dimana lebih kecil dari α = 0,05. Berdasarkan hasil penelitian dan analisa data menunjukkan bahwa konsentrasi perasan daun kedondong (Spondias dulcis) mulai efektif dapat membunuh larva Aedes aegypti dimulai pada konsentrasi 70% dengan rata-rata kematian larva sebesar 17,5.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Larva Aedes aegypti, daun kedondong (Spondias dulcis) |
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
Date Deposited: | 09 Nov 2017 08:44 |
Last Modified: | 10 Aug 2018 03:56 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/446 |
Actions (login required)
View Item |