Purwaningsih, Nur Vita
(2017)
PERBANDINGAN KADAR GLUKOSA DARAH SEBELUM DAN
SESUDAH MINUM KOPI.
Universitas Muhammadiyah surabaya.
Abstract
Tes glukosa darah sangat penting untuk menentukan kadar glukosa dalam tubuh.
Mengkonsumsi kelebihan glukosa darah dapat memicu terjadinya diabetes
melitus. Kopi dikenal sebagai kadar glukosa darah yang lebih rendah dan
mengurangi risiko penyakit lain karena asam klorogenat yang merangsang
glukagon seperti pestide-1 (GLP). Sebelum melakukan pemeriksaan subjek
penelitian tubuh harus berpuasa 8 hingga 10 jam. Tujuan dari penelitian ini adalah
untuk mengetahui perbedaan kadar glukosa darah puasa sebelum dan sesudah
mengkonsumsi kopi. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen dengan satu
kelompok pretest dan postes dengan menggunakan sampel darah kapiler dari
mahasiswa, sebanyak 30 orang. Metode yang digunakan untuk mengukur kadar
glukosa darah adalah POCT. Hasil rerata kadar glukosa sebelum perlakuan
sebesar 94,10 mg / dL ± 8,242 dan setelah perlakuan sebesar 86,96 mg / dL ±
4,994. Berdasarkan analisis data menggunakan paired t-test p value = 0,000 yang
berarti ada perbedaan kadar glukosa darah puasa setelah mengonsumsi kopi,
sehingga dapat disimpulkan bahwa kopi dapat menurunkan kadar glukosa darah
setelah mengonsumsi kopi
Actions (login required)
|
View Item |