Artanti, Dita and Azizah, Fitrotin
(2019)
PEMERIKSAAN JUMLAH KAPANG PADA TERASI DALAM KEMASAN TANPA MERK DI PASAR KECAMATAN TAMBAKSARI SURABAYA.
Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Abstract
Terasi adalah produk ikan setengah basah yang dibuat dari udang atau ikan-ikan kecil yang dicampur dengan garam, kemudian diragikan, yang sering digunakan sebagai bahan penyedap masakan. Kapang dan khamir masuk ke dalam kelompok mikroorganisme yang termasuk filum Fungi. Kehadiran mikroorganisme di lingkungan terutama di perairan dapat bersifat menguntungkan dan dapat bersifat merugikan, kehadiran fungi ini dapat menimbulkan berbagai jenis penyakit yang membahayakan bagi organisme lain terutama manusia. Rendahnya kesadaran masyarakat akan higiene dan sanitasi dalam pembuatan dan penyimpanan terasi dapat menimbulkan kapang yang merugikan bagi kesehatan. Oleh karena itu tujuan penelitianini adalah untuk mengetahui kapang yang terdapat pada terasi dalam kemasan tanpa merk di pasar Kecamatan Tambaksari.Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Populasi penelitian ini adalah pedagang terasi yang beredar di pasar Kecamatan Tambaksari Surabaya dengan kemasan tanpa merk.Total sampel yang di uji sebanyak 30 sampel terasi. Variabel penelitian adalah jumlah kapang pada terasi yang ada dalam kemasan tanpa merk.Berdasarkan hasil penelitian jumlah koloni pada terasi yang tanpa merk yang dijual di pasar Kecamatan Tambaksari Surabaya dapat disimpulkan bahwa jumlah koloni kapang pada sampel terasi aman untuk dikonsumsi karena jumlahnya <2 x 102koloni/gr, pada 30 sampel terasi memiliki rata-rata 5,033 koloni/gr dengan 30 sampel atau 100 %berkualitas baik dan 0 sampel atau 0 %berkualitas tidak baik. Dengan jumlah koloni terbanyak yaitu 19 x101 koloni/gr dan jumlah koloni terendah yaitu 0 x 101koloni/gr.
Kata Kunci : Jumlah kapang, Terasi
Actions (login required)
|
View Item |