Yuanita Wulandari , S.Kep., Ns.,MS and Fathiya Luthfil Yumni, ,S.Kep.,Ns.,M.Kep and Mar'atushalihah, Mar'atushalihah and Rifma Yuniar, M.W
(2019)
Hubungan Dukungan Suami Terhadap Postpartum Blues Pada Ibu Hamil.
Project Report.
umsurabaya.
(Unpublished)
Abstract
Pendahuluan: Dukungan merupakan dorongan dalam bentuk kenyamanan,
kepedulian, penghargaan, maupun bantuan yang tersedia untuk individu dari
seseorang atau kelompok lain. Dukungan dapat diperoleh dari sejumlah orang
penting seperti suami, anak, orang tua, saudara atau kerabat dan teman akrab.
Dukungan suami memiliki dimensi yaitu dukungan instrumental, dukungan
emosional, dukungan penghargaan, dan dukungan informasi. Ibu postpartum
memiliki resiko untuk perubahan gangguan mood atau suasana hati, yaitu
postpartum blues. Diantara faktor-faktor penyebab postpartum blues yaitu
dukungan suami yang kurang. Tujuan: Mengetahui hubungan dukungan suami
dengan terjadinya postpartum pada ibu.
Metode: Penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross
sectional. Besar sampel yang digunakan sebesar 100 ibu postpartum di rumah sakit
islam Darus syifa dan rumah sakit Muhammadiyah surabaya dengan menggunakan
simpel random sampling. Penelitian ini menggunakan lembar kuesioner dukungan
suami dan EPDS. Analisa data menggunakan uji stastistik chi-square dengan nilai
signifika p : 0,05 dengan menggunakan SPSS 25.
Hasil: Hasil penelitian didapatkan p = 0,19 yang menunjukkan terdapat hubungan
antara dukungan suami dengan terjadinya postpartum blues pada ibu. Ibu yang tidak
mengalami postpartum blues cenderung memiliki dukungan suami yang kuat.
Kesimpulan: Perlu penelitian lebih lanjut untuk mengetahui penyebab utama ibu
mengalami postpartum blues
Actions (login required)
|
View Item |