Badrih, Badrih (2023) Problematika Penolakan Timnas Israel Piala Dunia U-20 di Indonesia Persefektif HAM dan Konstitusi. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
PDF (Artikel Jurnal)
Download (885kB) |
Abstract
Piala dunia U-20 FIFA 2023 direncanakn diselenggarakan di Indonesia mulai 20 Mei-11 Juni 2023. Namun, dari FIFA (Federation Internationale de Football Association) membatalkan drawing Piala dunia U-20 yang rencananya digelar di Bali pada 31 Maret 2023. Federasi sepak bola Indonesia PSSI (Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia), menyebut gencarnya penolakan terhadap Israel menjadi sebab FIFA membatalkan drawing tersebut. Dalam urusan piala dunia, FIFA memiliki aturan yang harus ditaati oleh anggotanya dalam perhelatan Piala dunia U-20 2023. Timnas Israel masuk ke putaran Piala dunia U-20 2023 dan mempunyai hak untuk bertanding pada laga tersebut, namun tidak disambut positif oleh sebagian masyarakat Indonesia kerena Israel sebagai Negara penjajah Pelestina. Di dalam konstitusi pembukaan UUD NRI 1945 disebutkan “Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan, karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan”. Penulisan artikel ini menggunakan metode normatif. Metode normatif adalah penelitian hukum berupaya menemukan kebenaran hukum sesuai dengan norma hukum. Penelitian ini menggunakan pendekatan perundang-undangan dan kasus (case).
Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
---|---|
Additional Information: | Dosen Pembimbing : Dr. Basuki Babussalam, S.H., M.H. |
Uncontrolled Keywords: | Piala Dunia U-20 2023, Israel, Ham, Konstitusi |
Subjects: | K Law > K Law (General) |
Divisions: | 03. Fakultas Hukum > Prodi Ilmu Hukum |
Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
Date Deposited: | 23 Jan 2024 08:51 |
Last Modified: | 23 Jan 2024 08:51 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/8658 |
Actions (login required)
View Item |