Maarif, Syamsul (2016) Pembelajaran PAI dengan Menggunakan Model Cooperatif Learning dalam Fiqh Tasamuh : (Pendekatan Berbasis Masalah dalam Tema Wudlu’ dan Shalat Pada Fiqh Ibadah). Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
![[img]](https://repository.um-surabaya.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png)
|
PDF (Pendahuluan)
Download (576kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 1)
Download (213kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2)
Download (696kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3)
Download (642kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Repository staff only Download (598kB) |
|
|
PDF (Bab 5)
Download (164kB) | Preview |
Abstract
Kajian penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan: pertama, semakin maraknya pelajar Indonesia yang mempunyai wawasan atau bahkan sikap intoleran yang berpotensi menjadi cikal bakal terjadinya konflik, kedua, maraknya fanatisme mazhab Fiqh, sampai-sampai menganggap ketidakabsahan ibadah yang dilakukan oleh mazhab Fiqh yang lain. Fokus penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui persoalan-persoalan FiqhTasamuh dalam Pendidikan Agama Islam, dan apa saja langkah-langkah strategis yang bisa dilaksanakan dalam pembelajaran PAI menggunakan model Cooperative Learning Pendekatan Berbasis Masalah dalam FiqhTasamuh, serta apa saja pendukung dan penghambatnya. Dari hasil penelitian ini didapatkan langkah-langkah strategis yang bisa dilaksanakan dalam pembelajaran PAI menggunakan model Cooperative Learning Pendekatan Berbasis Masalah melalui teknik strategi Tim Ahi (Jigsaw), debat aktif (activedebate) dengan memakai teknik Kancing Gemerincing, teknik Dua Tinggal Dua Tamu (Two Stay Two Stray), dan Kepala Bernomor Terstruktur (atau juga disebut NumberedHeadTogeter) dalam mata pelajaran Fiqh dengan tujuan untuk menumbuhkan wawasan dan sikap tasamuh (toleransi) kepada anak didik. Melalui pembelajaran Cooperative Learning dalam mata pelajaran Fiqh ini pula siswa akan belajar menyelesaikan konflik di dalam kelompok secara mandiri. Jenis penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dengan pendekatan metode kajian pustaka. Dari hasil penelitian ini disimpulkan persoalan-persoalan FiqhTasamuh dalam Fiqh Ibadah, meliputi: wudlu dan shalat. Sedangkan langkah-langkah strategis pengelolaan kelas Cooperative Learning yang bisa dilaksanakan ada tiga macam: pertama, pengelompokan. kedua, Semangat gotong royong, dan terakhir penataan ruang kelas. Demikian pula faktor-faktor pendukung pembelajaran PAI menggunakan model Cooperative Learning dalam FiqhTasamuh, antara lain: adanya perbedaan pendapat, profesionalitas dan kreativitas guru, keberagaman latar belakang dan antusiasme siswa, Pimpinan sekolah dan orang tua siswa yang memberikan kebebasan akademis, dan sarana-prasarana yang memadai.Sedangkan faktor-faktor penghambat pembelajaran PAI menggunakan model Cooperative Learning, antara lain:siswa yang pintar merasa dirugikan, guru yang tidak profesional dan fanatisme mazhab.
| Item Type: | Thesis (Undergraduate) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Cooperative Learning, Pendekatan Berbasis Masalah, FiqhTasamuh, dan Ibadah |
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BL Religion |
| Divisions: | 01. Fakultas Agama Islam > Pendidikan Agama Islam |
| Depositing User: | Users 319 not found. |
| Date Deposited: | 27 Nov 2017 08:28 |
| Last Modified: | 25 Jul 2018 04:01 |
| URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/1529 |
Actions (login required)
 |
View Item |
