Wulan Ayu , Putri and Dra. Iis Holisin, M.Pd and Wahyuni Suryaningtyas, S.Si., M.Si. (2013) UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI MODELCONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, EXTENDING ( CORE ) PADA SISWA SMA MUHAMMADIYAH 3 SURABAYA KELAS X-3 MATERI SPLDV. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
|
PDF (PENDAHULUAN)
Download (370kB) | Preview |
|
|
PDF (BAB 1)
Download (157kB) | Preview |
|
|
PDF (BAB 2)
Download (409kB) | Preview |
|
|
PDF (BAB 3)
Download (346kB) | Preview |
|
PDF (BAB 4)
Restricted to Registered users only Download (301kB) |
||
PDF (BAB 5)
Restricted to Registered users only Download (121kB) |
||
PDF (BAB 6)
Restricted to Registered users only Download (94kB) |
||
PDF (LAMPIRAN)
Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Kata Kunci: Model CORE,Prestasi Belajar, PTK Saat ini, nilai rata-rata siswa untuk beberapa pokok bahasan pada mata pelajaran matematika di SMA Muhammadiyah 3 Surabaya belum memenuhi Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yang telah ditentukan sebesar 76. Salah satu faktor yang mempengaruhi hal tersebut yaitu pembelajaran yang masih terpusat pada guru, sehingga beberapa siswa masih belum memahami konsep matematika secara maksimal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peningkatan prestasi belajar matematika siswa kelas X SMA Muhammadiyah 3 Surabaya dengan model pembelajaran CORE, mendeskripsikan aktivitas siswa dengan model pembelajaran CORE, dan mendeskripsikan respon siswa terhadap pembelajaran dengan model CORE. Penelitian ini termasuk dalam jenis penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian tindakan kelas adalah suatu penelitian berupa tindakan yang dilakukan di kelas dengan tujuan memperbaiki proses pembelajaran. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas X-3. Hasil penelitian menunjukkan nilai hasil belajar matematika siswa kelas X-3 SMA Muhammmadiyah 3 Surabaya dapat ditingkatkan dengan menggunakan model pembelajaran CORE. Hal ini terlihat dari nilai awal yaitu nilai sebelum tindakan ke siklus I rata-rata nilai siswa meningkat sebesar 14,46% dan dari siklus I ke siklus II rata-rata nilai siswa meningkat lagi sebesar 5,43%, dan nilai rata-rata dari sebelum tindakan ke siklus II meningkat sebesar 20,68%. Aktivitas siswa menunjukkan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran CORE siswa jauh lebih aktif dibandingkan dengan model pembelajaran langsung. Begitu pula dengan respon siswa, sebanyak lebih dari 75% siswa merespon positif terhadap pembelajaran yang dilakukan dengan model CORE.
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | 06. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Users 320 not found. |
Date Deposited: | 28 Nov 2017 09:03 |
Last Modified: | 28 Nov 2017 09:03 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/1621 |
Actions (login required)
View Item |