GAMBARAN SIKAP REMAJA PUTRI TERHADAP PRE MENSTRUASI SYNDROM PADA SISWI KELAS 3 DI SMP MUHAMMADIYAH 10 SURABAYA

Supartiningsih, Sumi and Nur Mukarromah, S.KM, M.Kes and Asta Adyani, S.ST., M.Kes (2012) GAMBARAN SIKAP REMAJA PUTRI TERHADAP PRE MENSTRUASI SYNDROM PADA SISWI KELAS 3 DI SMP MUHAMMADIYAH 10 SURABAYA. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Preview	PDF (Pendahuluan) Download (130kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 1) Download (46kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 2) Download (100kB) | Preview
Preview	PDF (Bab 3) Download (69kB) | Preview
	PDF (Bab 4) Restricted to Registered users only Download (58kB)
	PDF (Bab 5) Restricted to Registered users only Download (35kB)
	PDF (Lampiran) Restricted to Registered users only Download (75kB)

Abstract

Pre Menstruasi Syndrom merupakan gangguan perasaan (mood negative) dan gangguan fisik pada fase luteal yang berlangsung cukup berat sehingga mengganggu hubungan sehari-hari dan hubungan sosial dan pribadinya, terutama hubungan dengan pasangan atau keluarganya. Gangguan ini terjadi hampir setiap bulan pada saat menstruasi mulai atau selama menstruasi gejala-gejala tersebut hilang. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi gambaran sikap remaja putri terhadap pre menstruasi syndrom. Desain penelitian ini adalah deskriptif. populasi penelitian ini adalah seluruh siswi kelas 3 SMP Muhammadiyah 10 Surabaya yang mengalami pre menstruasi syndrom pada bulan Juli 2012 dengan jumlah 29 responden, pengambilan besar sampel yang di ambil 29 responden, Pengambilan sampel menggunakan total sampling Instrumen yang digunakan adalah Questioner, dan penyajian data menggunakan distribusi frekuensi berbentuk tabel. Hasil penelitian sikap remaja putri terhadap pre menstruasi syndrom pada siswi kelas 3 Di SMP Muhammadiyah 10 Suabaya ini menunjukkan bahwa sikap siswi terhadap pre menstruasi syndrom yang tergolong dalam kategori menerima sebanyak 89%, sumber informasi yang diperoleh responden dari lingkungan sebanyak 46%, responden mempunyai 1-3 anggota saudara perempuan sebanyak 48%, usia pertama kali esponden mengalami menstruasi saat berusia 11-13 tahun sebanyak 88% . Kesimpulan dalam penelitian ini adalah sebagian besar remaja putri menerima dialaminya pre menstruasi syndrom. Hal ini di sebabkan oleh beberapa faktor yaitu pengalaman pribadi, kebudayaan, orang lain yang dianggap penting, institusi pendidikan, dan media massa. Penelitian ini dapat di gunakan sebagai acuan untuk pengembangan ilmu tentang sikap terhadap pre menstruasi syndrom dalam ilmu kebidanan. Kata kunci: Pre menstruasi syndrom, Sikap remaja putri

Item Type:	Thesis (Other)
Subjects:	R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions:	04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Kebidanan
Depositing User:	b b imas
Date Deposited:	15 Feb 2018 03:43
Last Modified:	15 Feb 2018 03:43
URI:	http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/1890

Actions (login required)

View Item