Asuhan Keperawatan Pada Klien Decompensasi Cordis Kiri Dengan Masalah Penurunan Curah Jantung Di Ruangan HCU RSUD Ibnu Sina Gresik

Ulfa , Ariana (2018) Asuhan Keperawatan Pada Klien Decompensasi Cordis Kiri Dengan Masalah Penurunan Curah Jantung Di Ruangan HCU RSUD Ibnu Sina Gresik. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

Preview	PDF (PENDAHULUAN) Download (800kB) | Preview
	PDF (BAB 1) Restricted to Registered users only Download (211kB)
	PDF (BAB 2) Restricted to Registered users only Download (317kB)
	PDF (BAB 3) Restricted to Registered users only Download (212kB)
	PDF (BAB 4) Restricted to Registered users only Download (534kB)
	PDF (BAB 5) Restricted to Registered users only Download (93kB)
	PDF (LAMPIRAN) Restricted to Registered users only Download (3MB)

Abstract

Gagal jantung kiri menyebabkan morbiditas dan mortalitas diseluruh dunia. Terdapat 17,5 juta kematian disebabkan oleh penyakit jantung. Pasien dengan penyakit jantung akan mengalami masalah keperawatan penurunan curah jantung. Dimana curah jantung normal 5-6 L/menit. Apabila ini berlangsung cukup lama maka terjadi syok kardiogenik dan dapat mengakibatakan kematian. Untuk itu di perlukan suatu peran perawat dalam pemberian asuhan keperawatan. Tujuan dilakukannya penelitian ini yaitu untuk mengaplikasikan asuhan keperawatan pada klien decompensasi cordis kiri dengan masalah penurunan curah jantung. Penelitian ini menggunakan metode studi kasus dalam bentuk asuhan keperawatan yaitu pengkajian, diagnosa, perencanaan, pelaksanakan dan evaluasi. Tenik pengumpulan data yang dilakukan dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik dan dokumentasi. Subyek penelitian mengunakan 2 klien dengan masalah keperawatan penurunaan curah jantung di ruangan HCU RSUD Ibnu Sina Gresik. Hasil studi kasus pada klien pertama Ny. N di dapatkan masalah utama yaitu penurunan curah jantung, setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 4 hari menunjukkan penurunan curah jantung teratasi. Ditandai dengan tanda-tanda vital dalam rentang normal, tidak ada dipsnea, klien dapat mentoleransi aktivitas dan tidak ada kelelahan. Pada klien kedua Ny.M setelah dilakukan tindakaan keperawatan selama 3 hari menunjukkan bahwa masalahan penurunan curah jantung teratasi, ditanda dengan tanda-tanda vital dalam rentang normal, tidak ada dipsnea, klien dapat mentoleransi aktivitas dan tidak ada kelelahan. Kesimpulan studi kasus ini, pada klien pertama dan kedua sama-sama mengalami penurunan curah jantung. Terjadi perbedaan capaian kesembuahan karena adanya komplikasi yang berbeda anatara klien satu dan kedua, tetapi semua masalah teratasi sesuai tujuan dan kriteria hasil yang diharapkan dengan mengunakan pendekatan asuhan keperawatan.

Item Type:	Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords:	Asuhan keperawatan, decompensasi cordis kiri, penurunan curah jantung
Subjects:	R Medicine > RT Nursing
Divisions:	04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Keperawatan
Depositing User:	b b putri
Date Deposited:	15 Oct 2018 08:49
Last Modified:	15 Aug 2019 03:39
URI:	http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/2745

Actions (login required)

View Item