Kurniawati, Ardias Anisa and Fatin Lailatul.B, S.Kep.,Ns.M.Kep and Septian Galuh .W, S.Kep.,Ns (2016) PENGARUH TERAPI OKUPASI KOLASE TERHADAP KEMAMPUAN MOTORIK HALUS ANAK TUNAGRAHITA DI SLB B/C OPTIMAL KENJERAN SURABAYA. Other thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
Microsoft Word (Pendahuluan)
Download (1MB) |
||
|
PDF (Bab 1)
Download (154kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2)
Download (245kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3)
Download (218kB) | Preview |
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (409kB) |
||
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (86kB) |
||
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (937kB) |
Abstract
Motorik halus adalah aktivitas motorik yang melibatkan aktivitas otot-otot kecil atau halus, gerakan ini menuntut koordinasi mata dan tangan dan kemampuan pengendalian gerak yang baik yang memungkinkannya untuk melakukan ketepatan dan kecermatan dalam gerakannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas terapi okupasi Kolase terhadap Motorik Halus Anak tunagrahita di SLB B/C OPTIMAL Kenjeran Surabaya. Desain dari penelitian ini menggunakan Preexperimental Design One Group Pre-Post Test Design. Dengan jumlah populasi 12 dan didapatkan sampel sebanyak 12 anak dengan menggunakan teknik total sampling. Variabel pada penelitian ini terdiri dari variabel Independent yaitu Terapi Okupasi (Kolase) dan variabel dependentnya yaitu kemampuan motorik halus Instrument yang digunakan yaitu lembar kuesioner observasi. dengan menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil penelitian setelah mendapatkan Intervensi di dapatkan anak yang mengalami peningkatan motorik halus sebanyak 12 anak (100%), sebelum mendapatkan intervensi sebagian besar anak tunagrahita mengalami gangguan motorik halus sebanyak 6 anak(50%). Hasil analisa dengan Uji Wilcoxon Signed Rank Test di dapatkan hasil dengan p= 0,000<a = 0,02 artinya ada Pengaruh Terapi Okupasi (Kolase) terhadap peningkatan motorik halus pada anak tunagrahita di dukung dengan uji statistik Paired T-Tes untuk mengetahui perbandingan Kemampuan Motorik Halus anak Tunagrahita sebelum dan sesudah diberi perlakuan melalui terapi okupasi (Kolase) didapatkan hasil yang menunjukkan p=0,000 dengan α<0,05 sehingga Hο ditolak dan H1 diterima, artinya ada pengaruh Terapi Okupasi (Kolse) terhadap kemampuan motorik halus anak retadasi mental di SDLB B/C OPTIMAL Kenjeran Surabaya. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan penanggulangan meningkatkan motorik halus dengan membuat suatu kebiasaan positif dengan cara melatih kelenturan tangan dengan menggunting, menjimpit, dan menempel yang dapat meningkatkan motorik halus anak tunagrahita. Kata Kunci : Terapi Okupasi (Kolase), Motorik Halus
Item Type: | Thesis (Other) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > S1 Keperawatan |
Depositing User: | Users 270 not found. |
Date Deposited: | 08 Nov 2017 07:39 |
Last Modified: | 08 Nov 2017 07:39 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/302 |
Actions (login required)
View Item |