Yunita L., Eka Ulfa (2018) Asuhan Kebidanan Continuity of Care Pada Ny. R dengan Edema Kaki di BPM Sri Wahyuni, S.ST Surabaya. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
|
PDF (Pendahuluan)
Download (629kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 1)
Download (193kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2)
Download (427kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3)
Download (507kB) | Preview |
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (188kB) |
||
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (91kB) |
||
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (6MB) |
Abstract
Edema kaki pada kehamilan merupakan salah satu ketidaknyamanaan pada ibu hamil yang bersifat fisiologis dan sering terjadi atau muncul pada kehamilan trimester 3. Hal ini dikarenakan tekanan uterus yang semakin meningkat dan mempengaruhi sirkulasi cairan serta memperlambat aliran darah kembali ke jantung. Namun hal ini dapat menjadi suatu tanda preeklamsia dalam kehamilan. Tujuan dari penelitian ini untuk memberikan asuhan kebidanan secara continuity of care atau berjenjang dari hamil, bersalin, nifas dan BBL pada ibu hamil dengan edema kaki di BPM Sri Wahyuni, S.ST. Metode penelitian berupa deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Ibu G1P0000 usia kehamilan 35 minggu 4 hari dengan edema kaki. Dilakukan asuhan kebidananpada ibu yaitu meninggikan posisi kaki ≤ 2-3 sehari, melakukan kompres dengan air dingin, ketika dudukmenggunakan alas kaki yang nyaman, hindari menggantungkan kaki saat duduk dan menyilang kaki.Edema kaki teratasi atau hilang pada UK 38 minggu 4 hari. Persalinan terjadi pada usia kehamilan 40 minggu 1 hari, kala I 10 jam 30 menit, kala II 21 menit, Bayi lahir spontan, JK laki-laki, BB 3400 gram dan PB 50 cm. Ibu P1001 Nifas 6 jam mengeluh perut mules, nyeri luka jahitan perenium. Asuhan yang diberikan yaitu menjelaskan penyebab mules merupakan hal yang fisiologis karena kontraksi uterus untuk mencegah perdarahan dan kembalinya alat kandungan seperti saat sebelum hamil, sedangkan nyeri luka jahitan dapat dikurangi dengan melakukan teknk relaksasi serta menjaga keberihan vulva agar tidak infeksi. Nifas hari ke-7 dan hari ke-14 tidak ada keluhan. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ibu hamil dengan edema kaki derajat 1, persalinan berlangsung degan normal tanpa penyulit, masa nifas dan BBL sampai hari ke-14 tidak terdapat masalah serta kondisi ibu dan bayi dalam keadaan sehat.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Asuhan kebidanan, edema kaki |
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics |
Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Kebidanan |
Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
Date Deposited: | 27 Aug 2019 06:24 |
Last Modified: | 27 Aug 2019 08:31 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/3594 |
Actions (login required)
View Item |