Sari, Maya Kartika (2019) Analisa Kadar Sakarin Pada Produk Kecap Manis Yang dijual di Wilayah Tambaksari Surabaya. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
|
PDF (Pendahuluan)
Download (2MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 1)
Download (1MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2)
Download (1MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3)
Download (1MB) | Preview |
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
PDF (Bab 6)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
||
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Kecap adalah bumbu masak yang dapat memberi rasa manis pada masakan merupakan hasil fermentasi kedelai yang dicampurkan dengan bahan-bahan lain seperti gula, garam, dan bumbu dengan tujuan untuk meningkatkan cita rasa makanan. Dalam campuran kecap sering kali ditambahkan pemanis buatan atau sakarin. Penggunaan pemanis buatan seringkali dimanfaatkan oleh produsen dengan tujuan untuk menekan biaya produksi. Sakarin merupakan pemanis sintesis tertua yang banyak digunakan, biasanya dijual dalam bentuk garam natrium, kalium, atau kalsium. Batas maksimum penggunaan sakarin berdasarkan standart Peraturan Menteri Kesehatan RI No.033/MENKES/PER/IX/2012 yaitu sebesar 300 mg/kg bahan. Pada penelitian sebelumnya ditemukan bahwa penggunaan sakarin yang melebihi batas maksimum penggunaan menimbulkan penyakit yang bersifat karsinogen. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan tujuan untuk mengetahui kadar sakarin pada produk kecap manis. Populasi dalam penelitian ini adalah semua kecap manis yang dijual di wilayah Tambaksari Surabaya. Berdasarkan hasil survei dijumpai 15 penjual kecap. Sedangkan sampel penelitian adalah kecap dengan jumlah sampel sebanyak 30 sampel yang dilakukan di Laboratorium Kimia Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surabaya. Metode pemeriksaan yang digunakan yaitu alkalimetri kemudian analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji prosentase (%). Dari hasil pemeriksaan kadar sakarin yang dilakukan pada 30 sampel kecap yang dijual wilayah Tambaksari Surabaya memiliki rata-rata 5,248 mg/kg (ppm), yang berarti semua sampel kecap memenuhi syarat standart Peraturan Menteri Kesehatan RI No.033/MENKES/PER/IX/2012 yaitu sebesar 300 mg/kg dengan kadar sakarin pada semua sampel < 300 mg/kg. Dengan demikian, kecap yang dijual di Wilayah Tambaksari Surabaya memiliki kualitas bagus.
Item Type: | Thesis (Diploma) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Kadar Sakarin, Kecap |
Subjects: | Q Science > QD Chemistry R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Teknologi Laboratorium Medis |
Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
Date Deposited: | 18 Nov 2020 12:27 |
Last Modified: | 18 Nov 2020 12:27 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/4871 |
Actions (login required)
View Item |