Nursafitri, Nursafitri (2019) Efektivitas Perasan Daun Kelor (Moringa oleifera) Terhadap Mortalitas Larva Aedes aegypti. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
![[img]](https://repository.um-surabaya.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png)
|
PDF (Pendahuluan)
Download (2MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 1)
Download (1MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2)
Download (2MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3)
Download (1MB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
PDF (Bab 6)
Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
|
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Demam Berdarah Dengue atau biasa disebut DBD adalah penyakit demam akut yang disebabkan oleh virus dengue. Vektor yang paling banyak menyebabkan penyakit ini adalah nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk yang terinfeksi dapat mentransmisikan virus dengue ke manusia sehat yang digigitnya, ditandai dengan bintik-bintik merah pada kulit, demam tinggi, bahkan dapat menyebabkan meninggal dunia. DBD merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat yang terus meningkat tiap tahun di Indonesia. Untuk mencegah penyakit ini masyarakat umumnya lebih dianjurkan untuk membunuh larva nyamuk dengan larvasida, atau dengan memberantas siklus hidup nyamuk Aedes aegypti. Larvasida yang sering ditemui di lapangan sebagian berbahan kimia aktif temefos. Penggunaan larvasida berbahan kimia tidak ramah lingkungan, mengganggu keseimbangan lingkungan hidup, dan menyebabkan resistensi pada vektor. Oleh karena itu perlu dikembangkan insektisida nabati, salah satunya dengan menggunakan daun kelor (Moringa oleifera) yang mempunyai kandungan kimia fenol, hidrokuinon, flavonoid, steroid, triterpenoid, tanin, alkaloid, dan saponin. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas perasan daun kelor (Moringa oleifera) terhadap mortalitas larva Aedes aegypti. Uji statistik yang digunakan adalah uji ANOVA dengan syarat dan distribusi harus normal dan homogen setelah itu dilanjutkan ke uji lanjutan uji Tukey HSD. Jenis penelitian ini adalah eksperimental. Hasil analisis data pada uji ANOVA menunjukkan adanya pengaruh perasan daun kelor (Moringa oleifera) terhadap mortalitas larva Aedes aegypti. Berdasarkan hasil penelitian daun kelor (Moringa oleifera) dianggap efektif sebagai insektisida alami dikarenakan persentase mortalitas larva Aedes aegypti pada konsentrasi 30% dengan rata-rata mortalitas larva Aedes aegypti sebanyak 18 ekor atau 72% dari populasi.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Larva Aedes aegypti, Daun kelor (Moringa oleifera) |
| Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
| Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Teknologi Laboratorium Medis |
| Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
| Date Deposited: | 29 Nov 2021 13:41 |
| Last Modified: | 29 Nov 2021 13:41 |
| URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/5689 |
Actions (login required)
 |
View Item |
