Asri, S.Kep. Ns,.MNS and Dr. Pipit Festi W, S. K.M., M.Kes and Siti Juhar, Nunik and Annisah Ulfa, Hanif
(2018)
Modal Sosial Masyarakat Dalam Penanggulangan Demam
Berdarah Dengue Di Pinggiran Kota Surabaya, Indonesia: Studi
Kualitatif.
Project Report.
umsurabaya.
(Unpublished)
Abstract
Tujuan: Demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit menular
yang sulit dikendalikan, terutama di negara tropis. Modal sosial diyakini mampu
meningkatkan kemampuan seluruh masyarakat untuk bekerja sama memecahkan
masalah kesehatan kolektif. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan modal
sosial yang ada dalam suatu masyarakat dan bagaimana modal sosial tersebut
digunakan untuk memerangi DBD. Metode: Metode deskriptif kualitatif
digunakan, dan wawancara mendalam dilakukan dengan 13 peserta. Penelitian ini
dilakukan di Kecamatan Sawahan, Surabaya, Indonesia yang merupakan daerah
endemis DBD setiap tahun.
Temuan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial sebagai fitur
komunitas memberikan landasan utama tindakan kolektif. Pembentukan
kelompok sosial, kerjasama lintas sektor, gotong royong membersihkan, dan
gotong royong merupakan bentuk nyata modal sosial dalam pencegahan dan
pengendalian DBD. Dukungan dari pemimpin yang kuat juga memiliki implikasi
yang signifikan. Kesimpulan: Kajian ini menunjukkan bahwa modal sosial
merupakan fitur penting yang jika dikelola, digunakan, dan diakses dengan baik,
akan mampu memberikan ide-ide pemecahan masalah masyarakat. Produksi dan
hosting oleh Elsevier BV Ini adalah artikel akses terbuka.
Keywords: Penelitian partisipatif berbasis masyarakat, Demam berdarah,
Penelitian kualitatif
Actions (login required)
|
View Item |