Puspita, Novi Bela (2014) Analisa Pengobatan Metode Dots Pada Hasil Pemeriksaan BTA dalam Sputum Pasien Tuberkulosis Paru Di RSUD Dr. Soetomo Surabaya. Diploma thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
![[img]](https://repository.um-surabaya.ac.id/style/images/fileicons/application_pdf.png)
|
PDF (Pendahuluan)
Download (987kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 1)
Restricted to Registered users only Download (132kB) |
|
|
PDF (Bab 2)
Restricted to Registered users only Download (383kB) |
|
|
PDF (Bab 3)
Restricted to Registered users only Download (117kB) |
|
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (207kB) |
|
|
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (86kB) |
|
|
PDF (Bab 6)
Restricted to Registered users only Download (97kB) |
|
|
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (210kB) |
Abstract
Tuberkulosis adalah penyakit yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberkulosis, merupakan masalah kesehatan masyarakat yang penting di dunia. WHO telah merekomendasikan strategi DOTS (Directly Observed Treatment Short-course) dengan fokus utama penemuan dan penyembuhan pasien, sebagai strategi yang ekonomis paling efektif (cost-efective) dalam penanggulangan TB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pengobatan Metode DOTS terhadap pasien tuberkulosis paru ditinjau dari hasil pemeriksaan sputum BTA. Mengetahui hasil pemeriksaan BTA dalam sputum sebelum dan sesudah pengobatan metode DOTS. Jenis Penelitian yang digunakan adalah deskriptif yaitu mencari gambaran tentang hasil pemeriksaan BTA dalam sputum pada penderita tuberkulosis paru setelah menjalani pengobatan selama 6 bulan di RSUD DR. Soetomo Surabaya. Dari pengambilan data di rekam medik RSUD DR. Soetomo Surabaya diperoleh hasil pemeriksaan BTA dalam sputum pada pasien tuberkulosis paru yang telah menjalani pengobatan metode DOTS selama 6 bulan, dari 75 sampel terdapat sampel yang masih positif (+) ditemukan BTA dalam sputum berjumlah 17 sampel dengan presentase 22,7%, terdapat sampel yang sudah negatif (-) BTA dalam sputum berjumlah 58 sampel dengan presentase 87,3%. Dari uraian tersebut bisa diambil kesimpulan bahwa pengobatan metode DOTS efektif terhadap hasil pemeriksaan sputum BTA pasien tuberkulosis paru di RSUD DR. Soetomo Surabaya.
| Item Type: | Thesis (Diploma) |
|---|---|
| Uncontrolled Keywords: | Tuberkulosis, Directly Observed Treatment Short-course (DOTS), Basil Tahan Asam (BTA) |
| Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
| Divisions: | 04. Fakultas Ilmu Kesehatan > D3 Teknologi Laboratorium Medis |
| Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
| Date Deposited: | 17 Nov 2017 04:52 |
| Last Modified: | 18 Aug 2018 09:25 |
| URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/994 |
Actions (login required)
 |
View Item |
