Nurdin, Abdul (2017) Pengaruh Media Pembelajaran Audio Visual Terhadap Kemampuan Mendengarkan Cerita Siswa Kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan Tahun Pelajaran 2016/2017. Masters thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.
|
PDF (Pendahuluan)
Download (289kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 2)
Download (125kB) | Preview |
|
|
PDF (Bab 3)
Download (135kB) | Preview |
|
PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only Download (417kB) |
||
PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only Download (81kB) |
||
PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only Download (7MB) |
Abstract
Penelitian ini di latar belakangi oleh hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti dilakukan pada tahun ajaran 2016/2017 semester 2, yaitu pada tanggal 22 Januari 2017 menunjukkan bahwa kualitas pembelajaran kemampuan mendengarkan cerita anak dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada siswa kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan masih sangat rendah. Hal ini dapat dilihat dari perolehan nilai siswa kelas IV dalam tes kemampuan mendengarkan cerita, hanya, mencapai rata-rata 63. Dari 20 siswa yang diberikan tes menanggapi isi cerita, hanya 7 orang atau 35% yang sudah mampu. Sedangkan siswa lainnya belum bisa menanggapi isi cerita yang dibacakan oleh guru. Dari latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain : 1. Bagaimana proses pembelajaran mendengarkan cerita dengan menggunakan audio visual di Kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan 2016/2017? 2. Bagaimana proses pembelajaran mendengarkan cerita tanpa menggunakan media audio visual Siswa Kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan 2016/2017? 3. Adakah perbedaan pengaruh peningkatan kemampuan mendengarkan cerita Siswa dengan menggunakan media audio visual dan tanpa media audio visual siswa Kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan 2016/2017?. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain eksperimen pretest-posttest Eqiuvalent Group Design. Sampel penelitian ini adalah kelas IV A dan B yang masing-masing berjumlah 12 siswa. Pemilihan sampel tersebut menggunakan teknik random sampling jenis random assignment. Hasil yang didapatkan pada kelas kontrol dari 12 siswa nilai tertinggi yang diperoleh pada pretest kelas kontrol adalah 61 sedangkan nilai terendah adalah 33 dengan nilai rata-rata 51,39 dan stadart deviasi 8,25. Sesuai hasil tersebut dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa masih belum memiliki niai yang baik. Proses pembelajaran dengan menggunakan perlakuan penggunaan media audio visual didapatkan hasil hasil 12 siswa nilai tertinggi yang diperoleh pada pretest kelas kontrol adalah 83 sedangkan nilai terendah adalah 58 dengan nilai rata-rata 73,38 dan stadart deviasi 7,35. Sedangkan postest kelas eksperimen adalah 94 sedangkan nilai terendah adalah 78 dengan nilai rata-rata 89,12 dan stadart deviasi 4,81. Terdapat perbedaan antara kelas control dan kelas ekperimen dimana kelas ekperimen dengan menggunakan media gambar seri lebih tinggi dari pada kelas control. Kata kunci: Media Pembelajaran Audio, Mendengarkan Cerita Penelitian ini di latar belakangi oleh hasil observasi awal yang dilakukan oleh peneliti dilakukan pada tahun ajaran 2016/2017 semester 2, yaitu pada tanggal 22 Januari 2017 menunjukkan bahwa kualitas pembelajaran kemampuan mendengarkan cerita anak dalam pembelajaran bahasa Indonesia pada siswa kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan masih sangat rendah. Hal ini dapat dilihat dari perolehan nilai siswa kelas IV dalam tes kemampuan mendengarkan cerita, hanya, mencapai rata-rata 63. Dari 20 siswa yang diberikan tes menanggapi isi cerita, hanya 7 orang atau 35% yang sudah mampu. Sedangkan siswa lainnya belum bisa menanggapi isi cerita yang dibacakan oleh guru. Dari latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam penelitian ini antara lain : 1. Bagaimana proses pembelajaran mendengarkan cerita dengan menggunakan audio visual di Kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan 2016/2017? 2. Bagaimana proses pembelajaran mendengarkan cerita tanpa menggunakan media audio visual Siswa Kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan 2016/2017? 3. Adakah perbedaan pengaruh peningkatan kemampuan mendengarkan cerita Siswa dengan menggunakan media audio visual dan tanpa media audio visual siswa Kelas IV SDN Ombul 02 Bangkalan 2016/2017?. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan desain eksperimen pretest-posttest Eqiuvalent Group Design. Sampel penelitian ini adalah kelas IV A dan B yang masing-masing berjumlah 12 siswa. Pemilihan sampel tersebut menggunakan teknik random sampling jenis random assignment. Hasil yang didapatkan pada kelas kontrol dari 12 siswa nilai tertinggi yang diperoleh pada pretest kelas kontrol adalah 61 sedangkan nilai terendah adalah 33 dengan nilai rata-rata 51,39 dan stadart deviasi 8,25. Sesuai hasil tersebut dapat diketahui bahwa sebagian besar siswa masih belum memiliki niai yang baik. Proses pembelajaran dengan menggunakan perlakuan penggunaan media audio visual didapatkan hasil hasil 12 siswa nilai tertinggi yang diperoleh pada pretest kelas kontrol adalah 83 sedangkan nilai terendah adalah 58 dengan nilai rata-rata 73,38 dan stadart deviasi 7,35. Sedangkan postest kelas eksperimen adalah 94 sedangkan nilai terendah adalah 78 dengan nilai rata-rata 89,12 dan stadart deviasi 4,81. Terdapat perbedaan antara kelas control dan kelas ekperimen dimana kelas ekperimen dengan menggunakan media gambar seri lebih tinggi dari pada kelas control.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Uncontrolled Keywords: | Media Pembelajaran Audio, Mendengarkan Cerita |
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education |
Divisions: | 09. Program Pascasarjana > S2 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia |
Depositing User: | Dyah Ayu Sulistyaningtyas |
Date Deposited: | 24 Feb 2018 07:41 |
Last Modified: | 23 Jul 2018 04:38 |
URI: | http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/2099 |
Actions (login required)
View Item |