UMSurabaya Repository

Desain Eksperimen untuk Pengendalian Kadar Air Udang Rebon

Mandati, Sri Amaliah and poniman, poniman (2022) Desain Eksperimen untuk Pengendalian Kadar Air Udang Rebon. Journal of Manufacturing in Industrial Engineering and Technology (MIND-TECH), 1 (2). pp. 20-27. ISSN 2985-3516

WarningThere is a more recent version of this item available.
[img] PDF (Artikel) - Submitted Version
Download (752kB)

Abstract

Udang rebon memiliki manfaat dan kandungan gizi yang banyak bagi tubuh. Udang rebon dalam kondisi basah hanya mampu bertahan 3 hari. Jika dalam kondisi kering maka udang rebon masih layak dikonsumsi sampai 2 bulan. Oleh sebab itu dilakukan proses pengeringan yang bertujuan untuk mengurangi kadar air. Pengeringan tradisional dilakukan dengan menjemur udang rebon selama kurang lebih 8 jam jika cuaca cerah.Pulau Mengare merupakan pulau yang terletak di utara laut Jawa. Secara geografis pulau mengare ini adalah sebuah desa yang berada dalam kecamatan Bungah, Kabupaten Gresik. Selain menjadi pulau andalan wisata Kabupaten Gresik, pulau mengare menjadi salah satu pulau penghasil laut yang baik. Salah satu hasil laut yang diunggulkan di pulau ini yaitu udang rebon. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi faktor yang berpengaruh terhadap kadar air dari proses pengeringan udang rebon dan membuat rancangan desain eksperimen yang sesuai dengan level dan faktor yang berpengaruh serta dapat menentukan kombinasi level dari faktor yang dapat menghasilkan kadar air seminimal mungkin agar sesuai dengan standar mutu udang rebon. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen dan diolah menggunakan metode taguchi. Hasil penelitian yang diperoleh terhadap faktor yang berpengaruh terhadap kadar air adalah berat bahan dan waktu pengeringan. Kombinasi yang dihasilkan dari pengaturan yang optimal berat bahan dengan level 1 yaitu 125 kg dan waktu pengeringan level 2 yaitu 16 jam. Urutan faktor yang dinilai dominan yang mempengaruhi kadar air dari analisa S/N Ratio dengan karakteristik kualitas smaller is better adalah waktu pengeringan dan berat bahan. Hasil analisis dari ANOVA adalah teradapat faktor yang berpengaruh terhadap kadar air dan yang terlihat pada penelitian ini adalah terdapat 2 faktor yang dapat mempengaruhi kadar air.

Item Type: Article
Subjects: H Social Sciences > HN Social history and conditions. Social problems. Social reform
T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
T Technology > TD Environmental technology. Sanitary engineering
T Technology > TS Manufactures
Divisions: Jurnal > Fakultas Teknik
Depositing User: Sri Amaliah Mandati
Date Deposited: 15 Mar 2023 08:12
Last Modified: 26 Sep 2023 07:53
URI: http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/6368

Available Versions of this Item

Actions (login required)

View Item View Item