Umi Ma’rifah, S.ST., M.Kes and Ratna Agustin, S.Kep., Ns., M. Kep and Gita Marini, S.Kep., Ns., M.Kes and Irma Maya P.,, S.Keb.Bd., M.Kes and Deny Aufi Saputri, S.Kep., Ns. and Aulia Karisma Yanti , S.Kep., Ns.
(2019)
Pengembangan Masyarakat yang Sehat dan Berkemajuan
SAGA (SAHABAT KELUARGA)
di Kelurahan Manyar Sabrangan Kecamatan Mulyorejo: Herbal Space:
Pemanfaatan Daun Kelor dan Katuk untuk Bahan Pangan Asupan Mandiri
dari Lahan Sendiri Meningkatkan Produksi ASI.
Project Report.
Universitas Muhammadiyah Surabaya.
(Unpublished)
Abstract
Latar Belakang: Program ASI Eksklusif telah dicanangkan oleh WHO sejak tahun
2002 yang merekomendasikan untuk memberikan ASI saja pada bayi usia 0- 6
bulan. Program ini diharapkan mampu menurunkan angka kesakitan dan kematian
bayi dan balita di dunia. Manfaat pemberian ASI Eksklusif antara lain
meningkatkan imunitas, menuntaskan pertumbuhan dan perkembangan anak,
bounding, murah secara ekonomi, meningkatkan kecerdasan anak, serta membantu
mengatur jarak kehamilan berikutnya. Meskipun banyak manfaat pemberian ASI
ekslusif bagi bayi, ibu, keluarga, dan masyarakat namun cakupannya masih rendah
diberbagai Negara termasuk Indonesia.
Tujuan: Pengabdian kepada masyarakat terkait pemanfaatan daun kelor dan katuk
sebagai bahan pangan asupan mandiri dari lahan sendiri untuk meningkatkan
produksi ASI dilakukan untuk menunjang program pemerintah terkait cakupan ASI
eksklusif di Indonesia.
Metode: Sasaran dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah
masyarakat di Kelurahan Manyar Sabrangan, Kecamatan Mulyorejo. Kegiatan pada
pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan beberapa tahapan, yaitu penyuluhan
atau edukasi terkait manfaat ASI untuk ibu dan bayi, pembentukan ‘Herbal Space’
untuk pemanfaatan daun kelor dan katuk di daerah mitra, melakukan pelatihan
pembuatan produk makanan dan minuman berbahan dasar daun katuk dan kelor,
dan selanjutnya mengadakan pelatihan dalam pengemasan dan pemasaran produk
tersebut.
Hasil: Peserta antusias mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir, peserta mampu
menjelaskan manfaat ASI, terbentuknya “Herbal Space”, masyarakat mampu
mengolah daun katuk dan kelor menjadi makanan (kue, ice cream) dan minuman
(teh) yang menarik dan sehat.
Kata Kunci : ASI, Daun Kelor, Daun Katuk, Tanaman Herbal
Actions (login required)
|
View Item |