PERBEDAAN PERILAKU PENGASUHAN KELUARGA INTI DENGAN KELUARGA BESAR PADA BALITA KURANG ENERGI PROTEIN (KEP) DI WILAYAH SEMAMPIR SURABAYA

Perilaku pengasuhan merupakan aktivitas yang dijalankan oleh pengasuh terhadap anak yang dihubungkan dengan pemenuhan kebutuhan dasar anak untuk tumbuh kembang yang meliputi : Kebutuhan latihan/rangsangan/bermain (asah), Kebutuhan akan kasih sayang/emosi (asih), Kebutuhan fisis-biomedis (asuh). Tujuan dari penelitian ini adalah Menganalisa perbedaan perilaku pengasuhan pada keluarga inti dengan keluarga besar pada anak dengan kurang energi protein di wilayah Semampir Surabaya. Penelitian ini menggunakan desain penelitian Cross Sectional. Jumlah populasi 52, dengan sampel 43 orang, dengan menggunakan Proporsi Cluster Random Sampling. Variabelnya adalah perilaku pengasuhan keluarga inti dengan keluarga besar pada balita kurang energi protein. Data dikumpulkan dari kuesioner, kemudian dianalisa dengan menggunakan uji statistic Mann whitney. Berdasarkan hasil analisa data dengan menggunakan uji statistic Mann-Whitney. Dengan nilai kemaknaan ρ = 0,014 (α < 0,05) menunjukkan bahwa hasil penelitian adalah H0 di tolak dan H1 di terima berarti ada perbedaan perilaku pengasuhan keluarga inti dengan keluarga besar pada balita kurang energi protein. Dengan adanya penelitian ini diharapkan pengasuh dapat meningkatkan perilaku pengasuhan pada anak lebih baik.

Kata kunci : perilaku pengasuhan, keluarga inti dan keluarga besar