Pengembangan Bahan Ajar Berbasis Pemeriksaan Klinis (Osce) Berbasis Struktur Objektif

Sebagian besar kompetensi pengetahuan dan keterampilan mahasiswa keperawatan
(73,2%) di Surabaya belum memenuhi harapan nilai dalam praktik keperawatan.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut
adalah dengan mempersiapkan proses belajar mengajar berbasis praktik, yang
dimediasi oleh bahan ajar berbasis Objective Structure Clinical Examination
(OSCE). Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan hasil pengembangan Objective
Structure Clinical Examination (OSCE)- berdasarkan bahan ajar mata kuliah
keperawatan dasar. Desain penelitian menggunakan research and development
yang berbasis paper method dilakukan dalam enam tahap yaitu survei pendahuluan,
pengembangan prototipe awal, desain produk, validasi produk, revisi desain, dan
deskripsi hasil penelitian. Penelitian ini menggunakan sampel 240 mahasiswa dan
72 dosen di Surabaya, Indonesia. Teknik pengambilan sampel yang digunakan
adalah simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan
menggunakan kuesioner, dan wawancara. Hasil penelitian berisi materi ajar
keperawatan dasar. Materi ajar meliputi: konsep dan teori dasar keperawatan,
keterampilan dasar keperawatan, contoh kasus dan asuhan keperawatan, dan soal�soal latihan ujian OSCE. Dalam pengembangan bahan ajar, diperlukan penjabaran
kembali konsep dasar keperawatan dalam bahan ajar, dan penyajian materi secara
singkat dan singkat. Selain itu, perlu diberikan contoh bahan ajar berbasis OSCE
yang berbentuk studi kasus dan penyelesaiannya sesuai dengan OSCE dan Uji
Kompetensi. Saran yang dapat diberikan agar hasil pengembangan materi dasar
keperawatan berbasis OSCE dapat digunakan dalam pembelajaran dasar
keperawatan karena pengayaan buku dapat meningkatkan kemampuan kognitif,
afektif dan psikomotorik.
Kata kunci: Objective Structure Clinical Examination (OSCE), Keperawatan,
Praktik, Keterampilan, Pengajaran, Materi.