IDENTIFIKASI MODAL SOSIAL KOGNITIF PENDERITA TB PARU DI KECAMATAN SAWAHAN KOTA SURABAYA

Salah satu cakupan penyakit pernapasan yang terbanyak adalah TB Paru. Provinsi
Jawa Timur menempati urutan kedelapan dari 33 provinsi di Indonesia Keberhasilan
pengobatan TB Paru ditentukan oleh kepatuhan pengobatan serta dukungan dari anggota
keluarga dan pemaham di masyarakat dalam penyelesaian masalah bersama. Tujuan
Penelitian Ini Adalah Mengidentifikasi Modal Sosial Kognitif Penderita TB Paru Di
Kecamatan Sawahan Kota Surabaya.
Desain penelitian ini menggunakan Deskriptif dengan rancangan penelitian
Kuantitatif pada penelitian ini dilakukan melalui pengamatan baik secara langsung
maupun tidak langsung tanpa ada perlakuan atau intervensi. Populasi dalam penelitian ini
adalah seluruh penderita Tb paru di kecamatan sawahan Surabaya 6 bulan terakhir dengan
jumlah keseluruhan 53 penderita. Teknik pengambilan sampel menggunakan Non
Probablity Sampling Total Sampling, sampel penelitian berjumlah 53 responden. Terdapat
variabel tunggal modal social penderita TB Paru.
Hasil penelitian menunjukkan : Modal Sosial (Jaringan) Penderita TB Paru tinggi
(69,8%), Pada Modal Sosial (Kepercayaan) Penderita TB Paru tinggi (56.6%) Modal sosial
(norma) penderita TB Paru tinggi (60,4%) dari 53 reponden.
Penelitian lebih lanjut diharapkan dapat mengembangkan faktor-faktor lain yang
mempengaruhi terhadap modal sosial serta penambahan teori terbaru mengenai modal
sosial pada penderita TB Paru.