ASUHAN KEPERAWATAN PADA LANSIA DEPRESI DENGAN MASALAH DISTRES SPIRITUAL DI UPTD GRIYA WERDHA SURABAYA

Lansia pada umumnya banyak mengalami penurunan akibat proses
alamiah yaitu proses menua dengan adanya penurunan kondisi fisik, psikologis,
sosial maupun spiritual. Kondisi ini beresiko menimbulkan distress spiritual pada
lansia. Distress ini terjadi ketika seseorang (lansia) mengalami atau beresiko
mengalami gangguan dalam kepercayaan atau sistem nilai yang memberikannya
kekuatan, harapan, dan arti kehidupan. Angka kejadian pada 2019 bulan februari
di UPTD Griya Werdha Surabaya distres spiritual 38% (21 lansia) untuk tingkat
depresi sedang 32% (19 lansia). Tujuan penelitian mampu memahami dan
melakukan asuhan keperawatan pada lansia depresi dengan masalah distres
spiritual di UPTD Griya Werdha Surabaya.
Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus dengan
menggunakan proses keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa
keperawatan, perencanaan dan evaluasi, subyek penelitian yang digunakan dalam
penelitian 2 pasien lansia yang berusia diatas 55 tahun, laki-laki dan perempuan
dengan masalah keperawatan yang sama distres spiritual, pengumpulan data yang
di lakukan anamnesa (Tanya jawab), observasi dan studi dokumentasi.
Hasil studi kasus kedua klien lansia didapatkan masalah keperawatan distress
spiritual, Tn. A dan Ny. R setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 5 hari
Tn. A mampu melaksanakan kebutuhan spiritual nya seperti sholat 5 waktu,
mengaji, berdzikir dan berdo’a serta tau makna dan tujuan hidup dan menerima
atas kejadian yang terjadi pada masa lalu nya. Pada Ny. R kemampuan beribadah
pasien belum bisa melakukan seperti sholat 5 waktu, mengaji, tetapi pasien
mampu melakukan spiritual seperti berdzikir dan berdo’a sesuai dengan kriteria
hasil yang dicapai.
Kesimpulan dari studi kasus pada Tn. A dan Ny. R setelah di lakukan
tindakan keperawatan Selama 5 hari masalah distress spiritual teratasi pada Tn. A
dan Ny. R masalah distres spiritual tidak teratasi untuk itu perlu dilakukan
pendampingan perawat dalam membantu beribadah.