ROMANTISISME DALAM NOVEL HATI SUHITA KARYA KHILMA ANIS

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis aspek-aspek dan ciri-ciri romantisisme dalam novel Hati Suhita. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah novel karya Khilma Anis berjudul Hati Suhita. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik pustaka, yaitu dengan membaca novel secara berulang dengan tujuan memperoleh gambaran jelas yang selanjutnya dapat diidentifikasi berdasarkan elemen-elemen yang akan dinilai. Selanjutnya, data dianalisis melalui metode deskriptif.
Berdasarkan ciri-ciri romantisisme, diperoleh interpretasi makna dari dalam novel Hati Suhita, diantaranya (1) pada aspek kembali ke alam, romantisisme digambarkan dengan bagaimana perasaan tokoh utama sangat dipengaruhi oleh suasana alam seperti keheningan malam dan kesejukan desa; (2) pada aspek kemurungan, romantisisme digambarkan pada adanya tokoh yang mencari tempat terpencil untuk merenungi nasib; (3) aspek primitivisme, menggambarkan romantisisme dengan perasaan yang merindukan masa lalu; (4) pada aspek sentimental, menggambarkan romantisisme melalui luapan emosi secara berlebihan; dan (5) aspek individualis dalam eksotisme, yang menggambarkan romantisisme dengan kaitan-kaitan sugesti dan mistis seperti pada novel ini dikaitkan dengan kisah-kisah wayang.
Aspek yang dibangun dalam novel ini adalah (1) aspek ekspresi yang sedih, kecewa, marah, terluka, bingung oleh para tokoh Alina Suhita, Gus Birru dan Ratna Rengganis. Novel ini juga membangun (2) aspek percintaan, percintaan segi empat dimana Alina berusaha keras untuk mencintai suaminya yang belum bisa melupakan mantan kekasihnya dan Dharmawangsa harus menahan cintanya dalam hati untuk sosok Alina Suhita yang didambakan semenjak Alina pertama kali masuk pesantren.