Penelitian ini memiliki tujuan mengetahui ada atau tidaknya hubungan antara harapan (hope) dan self efficacy dengan resiliensi keluarga di masa pandemi COVID 19 dengan sample sejumlah 273 warga yang tinggal di kecamatan semampir kota surabaya, responden Hasil penelitian secara statistik dapat disimpulkan, bahwa secara bersama-sama terdapat hubugan antara harapan dan self efficacy dengan resiliensi keluarga pada warga dikecamatan semampir di kota Surabaya dengan nilai signifikan sama dengan p = 0,000 (p < 0,000). Semakin rendah tingkat harapan dan self efficacy yang dialami oleh warga dikecamatan semampir kota suarabaya, maka semakin rendah pula resiliensi keluarga yang dialami warga di kecamatan semampir di kota Surabaya.Variabel harapan memiliki nilai signifikansi t 12.397= < 0,000 , yaitu ada pengaruh yang signifikan dari variabel harapan terhadap variabel resiliensi. Variabel harapan memiliki nilai signifikansi t = -7.171 > 0,000 , yaitu ada pengaruh yang signifikan dari variabel self efficacy terhadap variabel resiliensi keluarga