Ketidaknyaman selama kehamilan dapat terjadi. Salah satunya kram kaki karena
terganggunya sirkulasi darah pada saraf kaki ibu, ketidakseimbangan mineral,
kalsium dan fosfor dalam tubuh ibu. Hal ini bersifat fisiologis, apabila tidak
ditangani dengan baik dapat mengganggu aktifitas bahkan bersifat patologis.
Tujuan: untuk memberikan asuhan kebidanan dari bersalin, persalinan, nifas dan
bayi baru lahir pada ibu hamil usia kehamilan 37 minggu 3 hari dengan keluhan
kram kaki. Metode: Deskriptif dan studi kasus. Unit Analisa ibu hamil usia
kehamilan 37 minggu 3 hari dengan kram kaki. Instrument kohort dan kuesioner
Hasil penelitian asuhan kebidanan pada Ny. N G1P0000 usia kehamilan 37 minggu
3 hari dengan kram kaki dengan skala nyeri 6, saat pemeriksaan tekanan darah ibu
135/80 mmHg. Keluhan berkurang dalam 10 hari dengan KIE merengangkan otot
kaki, pijat kaki perlahan, dan jalan jalan ringan sedangkan kenaikan tekanan darah
ibu tidak mengalami penurunan dan ibu dianjurkan proses persalinan di RSUD. Ibu
bersalin normal BB 2800 gram. Kunjungan nifas 3 hari ditemukan nyeri luka jahitan
dan 4 hari keluhan teratasi dengan perawatan luka, menjaga kebersihan, pemenuhan
nutrisi. Kunjungan bbl sehat dan normal. Kram kaki pada Ny. N tidak
memunculkan masalah patologis sampai dengan nifas 2 minggu. Kesimpulan
penelitian adalah kehamilan dengan kram kaki dan hipertensi gestasional,
persalinan normal di RSUD, pada kunjungan nifas dan BBL keadaan ibu dan bayi
normal. Deteksi kekurangan kalsium dan latihan gerak pada ibu hamil dapat
mengatasi kram kaki