IMPLEMENTASI KONSEP BUILDING INFORMATION MODELING PADA PERENCANAAN PENJADWALAN DAN BIAYA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG RUMAH SAKIT LOMBOK DUA-DUA (Studi Kasus: Pembangunan Gedung Rumah Sakit Lombok Dua-dua)

Dalam pelaksanaan konstruksi proyek, terdapat beberapa permasalahan yang mungkin terjadi, diantaranya adalah kesalahan dalam estimasi biaya, kurangnya kordinasi antar pekerja yang dapat menimbulkan keterlambatan, dan kesalahan dalam memperkirakan waktu pelaksanaan proyek. Permasalahan-permasalahan tersebut dapat direduksi salah satunya dengan mengiplementasikan teknologi berbasis BIM atau Building Information Modeling baik pada saat perencanaan maupun pelaksanaan proyek konstruksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengestimasi biaya dan waktu pelaksanaan proyek gedung Rumah Sakit Lombok Dua-dua, di Surabaya dengan menggunakan perangkat lunak Revit Architecture dan Microsoft Project. Lebih lanjut, studi ini dibagi menjadi tiga bagian, yakni mengiplementasikan BIM dengan Software Revit (pemodelan struktur dan arsitektur), memperoleh hasil volume dari Software Revit, dan mencari durasi konstruksi pembangunan gedung Rumah Sakit Lombok Dua-dua. Permodelan struktur terdiri atas struktur bawah pile cap dan tiang pancang, struktur atas, kolom balok, pelat, dinding geser dan pembesian, sedangkan permodelan arsitektur meliputi dinding, jendela dan pintu. Berdasarkan hasil dari Revit Architecture, biaya pekerjaan struktur dan pekerjaan arsitektur adalah Rp.10.054.445.094,- dan Rp.7.086.655.855,- dengan total biaya Rp.17.141.100.949,-. Sedangkan durasi yang dibutuhkan untuk menyelesaikan proyek pembangunan gedung Rumah Sakit Lombok Dua-dua adalah 579 hari.