SKRIPSI Infeksi Soil-Transmitted Helminths (STH) dan Anemia pada Anak Usia Sekolah di Surabaya

Soil-transmitted helminths (STH) adalah cacing nematoda usus yang ditularkan melalui tanah yang terkontaminasi. STH yang paling sering menginfeksi manusia ialah cacing gelang (Ascaris lumbricoides), cacing cambuk (Trichuris trichiura), dan cacing tambang (Ancylostoma duodenale dan Necator americanus). Infeksi STH menjadi penyebab masalah kesehatan utama di daerah tropis dan subtropis di dunia. Infeksi STH berpengaruh terhadap kadar Hemoglobin (Hb) anak. Perdarahan kronis yang disebabkan STH dalam jangka panjang dapat menyebabkan anemia. Tujuan : Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan antara infeksi STH dengan anemia pada anak usia sekolah di Surabaya. Metode : Jenis penelitian ini adalah analitik observasional menggunakan metode penelitian cross-sectional. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh siswa SD Muhammadiyah 9 Surabaya yang telah memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Pengambilan sampel dilakukan secara non-random sampling metode convenience sampling. Penegakan infeksi STH dilakukan pemeriksaan sampel feses, sedangkan diagnosis anemia dilakukan pemeriksaan kadar Hb darah dengan metode POCT. Hasil : Uji chi-square test pada analisis bivariat infeksi STH dengan anemia menunjukkan nilai p > 0,05. Angka kejadian anemia pada siswa SD Muhammadiyah 9 Surabaya sebesar 28,6%. Kesimpulan : Tidak terdapat hubungan antara infeksi STH dengan anemia pada anak usia sekolah di Surabaya. Angka kejadian anemia pada siswa SD Muhammadiyah 9 Surabaya cukup tinggi sebesar 28,6% dengan derajat anemia ringan dan sedang.