UMSurabaya Repository

Analisis Faktor Langsung Dan Tidak Langsung Terhadap Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-5 Tahun Di Puskesmas Manukan Dan Puskesmas Balongsari Kecamatan Tandes Kota Surabaya

Sihombing, Linda Agustina (2023) Analisis Faktor Langsung Dan Tidak Langsung Terhadap Kejadian Stunting Pada Anak Usia 2-5 Tahun Di Puskesmas Manukan Dan Puskesmas Balongsari Kecamatan Tandes Kota Surabaya. Undergraduate thesis, Universitas Muhammadiyah Surabaya.

[img] PDF (Pendahuluan)
Download (2MB)
[img] PDF (Bab 1)
Download (4MB)
[img] PDF (Bab 2)
Download (3MB)
[img] PDF (Bab 3)
Download (3MB)
[img] PDF (Bab 4)
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] PDF (Bab 5)
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] PDF (Bab 6)
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] PDF (Bab 7)
Restricted to Registered users only

Download (3MB)
[img] PDF (Lampiran)
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Latar belakang: Indonesia merupakan salah satu negara dengan prevalensi stunting cukup tinggi dibandingkan negara-negara berpendapatan menengah lainnya. Hasil integrasi Susenas Maret 2019 dan Studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) Tahun 2019 menunjukkan prevalensi stunting sebesar 27,67 persen. Angka stunting pada balita di Indonesia masih jauh dari standar yang ditetapkan WHO yaitu 20 persen. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk Mengetahui faktor langsung dan tidak langsung kejadian anak stunting usia 2-5 tahun di Puskesmas Manukan dan Puskesmas Balongsari Kecamatan Tandes Kota Surabaya. Metode: Penelitian ini bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian adalah 30 ibu yang memiliki balita stunting berusia 2-5 tahun pada Puskesmas Manukan dan Puskesmas Balongsari Kecamatan Tandes Kota Surabaya dengan sampel sejumlah 30 responden yang diambil secara sampel jenuh. Faktor tidak langsung yang digunakan adalah tingkat Pendidikan ibu, pendapatan keluarga, jumlah anggota keluarga, sedangkan faktor langsung adalah pemberian ASI. Variabel dependen yang digunakan adalah kejadian stunting. Analisis data menggunakan uji Chi-Square dengan tingkat kemaknaan (α = 0,05). Hasil: Nilai signifikansi pengaruh tingkat pendidikan ibu terhadap kejadian stunting didapatkan nilai signifikansi sebesar 0,195 (p>0,05), pengaruh pendapatan keluarga terhadap kejadian stunting sebesar 0,185 (p>0,05), pengaruh jumlah anggota keluarga terhadap kejadian stunting sebesar 0,014 (p<0,05) dengan odds ratio 6,364, dan pengaruh pemberian ASI eksklusif sebesar 0,779 (p>0,05). Kesimpulan: Faktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada anak usia 2-5 tahun di Puskesmas Manukan dan Puskesmas Balongsari adalah jumlah anggota keluarga.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Dosen Pembimbing 1: dr. Nur Mujaddidah Mochtar, M.Si., Dosen Pembimbing 2: dr. Edim Hartati, Sp.A, MARS
Uncontrolled Keywords: Stunting, tingkat pendidikan ibu, pendapatan keluarga, jumlah anggota keluarga, dan pemberian ASI
Subjects: R Medicine > RJ Pediatrics > RJ101 Child Health. Child health services
Divisions: 05. Fakultas Kedokteran > Prodi Pendidikan Dokter
Depositing User: Moch. Adi Candra
Date Deposited: 28 Aug 2024 02:19
Last Modified: 28 Aug 2024 02:19
URI: http://repository.um-surabaya.ac.id/id/eprint/9536

Actions (login required)

View Item View Item