Penerapan Terapi Reminiscence dalam Menurunkan Tingkat Depresi pada Lansia yang Hidup Sendiri di Desa Marengan Laok Kab. Sumenep

Pendahuluan : Perawatan kesehatan psikologis pada lansia adalah kebutuhan yang sangat penting dan butuh peran keluarga didalamnya. Lansia yang hidup sendiri akan memiliki resiko lebih tinggi mengalami depresi dan apabila tidak segera ditangani akan berdampak negatif bagi lansia seperti penurunan kualitas hidup dan gangguan fungsi kognitif. Salah satu intervensi non-farmakologis yang efektif untuk menurunkan tingkat depresi adalah terapi reminiscence, yaitu terapi dengan mengingat kembali pengalaman masa lalu yang bermakna. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menerapkan terapi reminiscence dalam menurunkan tingkat depresi pada lansia yang hidup sendiri di Desa Marengan Laok Kabupaten Sumenep. Metode: Desain penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Sampel penelitian berjumlah lima lansia berusia di atas 60 tahun yang hidup sendiri dan mengalami depresi, pemilihan subjek sesuai dengan karakteristik. Pengumpulan data menggunakan instrumen Geriatric Depression Scale (GDS) sebelum dan sesudah intervensi. Terapi reminiscence dilakukan dalam delapan sesi dengan tema berbeda selama dua minggu. Hasil: Hasil pengukuran menunjukkan adanya penurunan skor depresi pada seluruh responden. Sebelum intervensi, dua lansia berada pada kategori depresi berat dengan skor GDS 21 dan 22 sedangkan tiga lainnya berada pada kategori depresi ringan dengan hasil skor GDS 10, 13 dan 18. Setelah penerapan terapi reminiscence, empat lansia berada pada kategori depresi ringan yaitu dengan hasil skor GDS 10, 15, 17 dan 18 sedangkan satu lansia tidak lagi menunjukkan gejala depresi dikarenakan hasil akhir skor GDS yaitu 8. Respon lansia selama intervensi juga menunjukkan perubahan positif berupa perasaan lega, bahagia, merasa dihargai, dan meningkatnya harga diri. Kesimpulan: Terapi reminiscence efektif diterapkan untuk menurunkan tingkat depresi pada lansia yang hidup sendiri. Intervensi ini dapat dijadikan alternatif penanganan depresi pada lansia di masyarakat.

========================================================================

Introduction: Psychological health care for the elderly is a very important need and requires the involvement of family members. Elderly individuals living alone have a higher risk of experiencing depression, and if not addressed promptly, this can have negative impacts on their quality of life and cognitive function. One effective non-pharmacological intervention to reduce depression levels is reminiscence therapy, which involves recalling meaningful past experiences. Objective: This study aims to apply reminiscence therapy to reduce depression levels of living alone elderly in Marengan Laok Village Sumenep Regency. Method: This study used a descriptive design with a case study approach. Purposive sampling was used as the sampling technique. The research sample consisted of five elderly people over the age of 60 who lived alone and experienced depression, with subjects selected based on their characteristics. Data collection used the Geriatric Depression Scale (GDS) instrument before and after the intervention. Reminiscence therapy was conducted in eight sessions with different themes over two weeks. Results: The measurement results showed a decrease in depression scores in all respondents. Before the intervention, two elderly people were in the severe depression category with GDS scores of 21 and
22, while the other three were in the mild depression category with GDS scores of
10, 13, and 18. After the reminiscence therapy, four elderly individuals were in the mild depression category with GDS scores of 10, 15, 17, and 18, while one elderly individual no longer showed symptoms of depression due to a final GDS score of 8. The elderly individuals’ responses during the intervention also showed positive changes in the form of feelings of relief, happiness, feeling appreciated, and increased self-esteem. Conclusion: Reminiscence therapy is effective in reducing depression levels in elderly people who live alone. This intervention can be used as an alternative treatment for depression in elderly people in the community.